Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Provinsi Jambi
KOMPAS.com - Globalisasi ekonomi pasti membawa perubahan dan dampak bagi negara yang mengalaminya, termasuk Indonesia.
Dampak yang dihasilkan bisa bersifat positif dan negatif. Dampak positif tentunya berpengaruh baik bagi kondisi negara, sementara dampak negatif akan merugikan.
Ada dua dampak globalisasi ekonomi, yakni positif dan negatif. Berikut penjelasannya:
Berikut beberapa dampak positif globalisasi ekonomi:
Baca juga: Dampak Positif dan Negatif Globalisasi di Berbagai Bidang Kehidupan
Berikut beberapa dampak negatif globalisasi ekonomi:
Indonesia tak bisa menghindari pengaruh globalisasi ekonomi. Ada empat macam sektor yang terdampak langsung oleh globalisasi ekonomi, yaitu:
Selain empat sektor di atas, globalisasi ternyata juga mengubah perilaku para pelaku ekonominya dalam proses produksi.
Penggunaan faktor produksi secara lebih efisien dan intensif merupakan dampak dari perubahan tersebut.
Adapun pengaruh positif dari globalisasi ekonomi yang dapat dirasakan di negeri ini adalah meningkatnya frekuensi investasi dan perdagangan, juga makin kompetitifnya industri di tingkat nasional.
Baca juga: Hubungan antara Modernisasi dan Globalisasi
Sementara pengaruh negatifnya, adalah timbulnya persaingan antarindustri nasional yang mengakibatkan rusaknya kenyamanan di masyarakat.
Selain itu, globalisasi ekonomi menyebabkan sektor ekonomi tradisional banyak ditinggalkan masyarakat. Mereka bermigrasi ke sektor ekonomi yang lebih modern. Akibatnya, banyak pasar tradisional kini lebih sepi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.