Oleh: Yopie Nadia, SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Jambi
KOMPAS.com - Kabut asap dapat disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya faktor manusia yang sengaja atau tidak sengaja menimbulkan kabut asap dan faktor alam seperti bencana alam atau lainnya.
Kabut asap menjadi sebuah ancaman, terutama bagi kondisi tubuh menjadi tidak sehat. Kebakaran hutan menjadi salah satu bencana kabut asap yang berbahaya. Hal ini karena debu atau partikel halus yang ada di dalam kabut asap mudah terhisap dan mengotori sistem pernapasan.
Selain partikel halus, asap kebakaran juga mengandung zat-zat berbahaya seperti ozon (O3), sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), dan nitrogen oksida (NO2).
Selain kebakaran hutan, kabut asap juga dapat disebabkan oleh kendaraan bermotor maupun asap pabrik.
Baca juga: Apa Saja Bahaya Kabut Asap bagi Kesehatan Kita?
Bahaya yang ditimbulkan dari kabut asap, sebagai berikut:
Dikutip dari buku Transboundary Pollution: Evolving Issues of International Law and Policy (2015) oleh S. Jayakumar dan kawan-kawan, beberapa dampak bencana kabut asap, yaitu:
Beragam masalah kesehatan timbul akibat bencana kabut asap, seperti sesak napas, penyakit paru-paru, iritasi pada mata, nyeri dada, batuk, dan lain-lain.
Kabut asap yang tebal tentu membuat sinar matahari sulit menembus kawasan yang terdampak. Akibatnya sinar matahari yang dibutuhkan manusia sebagai vitamin D tidak tersalurkan dengan maksimal.
Udara yang dihirup makhluk hidup seharusnya tidak berwarna dan berbau. Tetapi karena adanya kabut asap, kualitas udara otomatis menurun karena udara berubah menjadi kekuningan atau menghitam dan beraroma tidak sedap.
Baca juga: Mengapa Muncul Asap Saat Kita Membakar Kayu?
Jika kita tinggal di daerah yang rentan terjadi bencana kabut asap, maka hal-hal yang harus kita lakukan untuk melindungi diri dari bahaya kabut asap adalah sebagai berikut:
Baca juga: Penyebab Polusi Udara di Kota Besar
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.