KOMPAS.com - Konjungsi memiliki fungsi yang bermacam-macam. Ada yang digunakan untuk menambahkan, membandingkan, atau menjelaskan sebab akibat dari suatu peristiwa.
Dalam bahasa Indonesia, konjungsi juga disebut kata penghubung antarkata atau antarkalimat.
Tak ada peran khusus dari konjungsi, sebab memang fungsinya hanyalah sebagai kata penghubung saja.
Menurut Harimurti Kridalaksana dalam buku Kelas Kata dalam Bahasa Indonesia (2007), konjungsi adalah kategori yang berfungsi meluaskan satuan lain dan selalu menghubungkan dengan satuan lainnya dalam konstruksi.
Fungsi konjungsi adalah menghubungkan bagian dari ujaran yang setataran maupun tidak.
Baca juga: Konjungsi Kausalitas: Pengertian dan Contoh Kalimatnya
Salah satu jenis konjungsi ialah konjungsi akibat atau konsekutif. Berikut pemaparannya:
Dikutip dari buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2018) karangan Taufiqur Rahman, konjungsi konsekutif adalah konjungsi yang menggambarkan suatu peristiwa yang terjadi karena disebabkan oleh kejadian lain.
Jenis konjungsi ini sering pula disebut konjungsi sebab akibat. Lantaran keduanya berkaitan sebagai akibat dari unsur lainnya.
Contoh konjungsi akibat adalah sehingga, sampai, dan akibatnya.
Supaya lebih memahaminya, berikut 10 contoh kalimat konjungsi akibat atau konsekutif:
Baca juga: Konjungsi: Pengertian dan Macamnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.