KOMPAS.com - Jurnalistik merupakan bagian dari ilmu komunikasi. Secara etimologis, jurnalistik berasal dari bahasa Prancis, journ, berarti catatan atau laporan harian.
Secara sederhana, jurnalistik adalah kegiatan yang berhubungan dengan pencatatan atau pelaporan setiap hari.
Hasil kegiatan tersebut dituangkan dalam produk jurnalistik, untuk kemudian disampaikan kepada khalayak melalui media massa.
Dilansir dari buku Jurnalistik Indonesia Menulis Berita dan Feature (2017) karya AS Haris Sumadiria, produk jurnalistik adalah surat kabar, tabloid, majalah, buletin, radio, televisi, dan media online.
Adapun isi surat kabar, tabloid, majalah, dan buletin dapat digolong dalam tiga kelompok besar, yakni berita (news), opini (views), serta iklan.
Dari ketiga hal tersebut, yang merupakan produk jurnalistik adalah berita dan opini. Meski teknik yang digunakan merujuk pada jurnalistik, tetapi iklan bukanlah produk jurnalistik.
Baca juga: Jurnalistik: Pengertian dan Karakteristiknya
Berikut pemaparan tentang jenis produk jurnalistik:
Dibagi menjadi beberapa macam, yakni:
Adalah jenis berita yang menyajikan informasi mengenai peristiwa yang terjadi dalam waktu singkat.
Merupakan laporan tentang fakta bersifat menyeluruh yang ditinjau dari berbagai aspek.
Artinya berita ini menggabungkan berbagai fakta terkait suatu peristiwa dalam satu kesatuan cerita yang utuh. Sehingga benang merah dari peristiwa tersebut dapat terlihat jelas.
Adalah laporan fakta atau informasi tambahan dari reporter mengenai suatu peristiwa. Isi laporan ini merupakan versi lebih lengkap dan mendalam dari berita langsung atau straight news.
Baca juga: Straight News: Pengertian dan Cirinya
Merupakan pelaporan jurnalistik yang bersifat mendalam, tajam, lengkap, dan utuh tentang suatu peristiwa fenomenal atau aktual dari berbagai perspektif. Pelaporan ini disajikan dalam beberapa judul guna menghindari kejenuhan pembaca.
Adalah berita yang berpusat pada sejumlah masalah dan kontroversi.
Biasanya berita penyelidikan membahas kejahatan kriminal dan peristiwa yang merugikan satu atau banyak pihak. Dalam laporan investigasi, wartawan melakukan penyelidikan untuk memperoleh fakta tersembunyi.