Definisi Literasi Digital Para Ahli, Manfaat, dan Tantangannya

KOMPAS.com - Literasi digital berhubungan dengan penggunaan teknologi. Dalam bidang teknologi, literasi digital berkaitan dengan kemampuan penggunaannya. 

Dikutip dari buku Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (2021) karya Devri Suherdi, literasi digital adalah pengetahuan serta kecakapan pengguna terhadap media digital seperti jaringan internet dan alat komunikasi. 

Pengertian literasi digital menurut ahli 

Berikut beberapa pengertian literasi digital menurut para ahli yang disadur dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, yakni: 

Menurut Paul Gilster

Literasi digital adalah kemampuan untuk memahami dan menggunakan informasi dalam berbagai bentuk dari berbagai sumber yang sangat luas. Diakses melalui alat komputer. 

Menurut Bawden 

Literasi digital berakar pada literasi komputer dan informasi. Literasi digital lebih banyak dikaitkan dengan keterampilan teknis mengakses, merangkai, memahami, dan menyebarluaskan informasi. 

Baca juga: Simulasi Digital: Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya

Menurut Douglas A.J. Belshaw

Terdapat delapan elemen literasi digital, yakni: 

• Kultural, pemahaman ragam konteks pengguna dunia digital 
• Kognitif, daya pikir dalam menilai konten 
• Konstruktif, reka cipta sesuatu yang ahli dan aktual
• Komunikatif, memahami kinerja jejaring dan komunikasi di dunia digital
• Kepercayaan diri yang bertanggung jawab
• Kreatif, melakukan hal baru dengan cara baru 
• Kritis dalam menyikapi konten 
• Bertanggung jawab secara sosial. 

Manfaat literasi digital 

Manfaat dari literasi digital, yakni: 

• Kegiatan mencari dan memahami informasi dapat menambah wawasan individu. 
• Meningkatkan kemampuan individu untuk lebih kritis dalam berpikir serta memahami informasi. 
• Menambah penguasaan ‘kosakata’ individu, dari berbagai informasi yang dibaca. 
• Meningkatkan kemampuan verbal individu. 
• Literasi digital dapat meningkatkan daya fokus serta konsentrasi individu. 
• Menambah kemampuan individu dalam membaca, merangkai kalimat serta menulis informasi. Tantangan literasi digital

Baca juga: 9 Komponen Kewargaan Digital beserta Contohnya

Tantangan literasi digital 

Terdapat dua tantangan dalam menerapkan literasi digital, sebagai berikut: 

Konten negatif 

Dengan semakin berkembangnya teknologi dan jaringan digital yang luas, banyak oknum yang tidak bertanggung jawab menyebarkan konten-konten negatif. Misalnya, konten pornografi dan isu SARA. 

Literasi digital hadir untuk memberikan edukasi mengenai penggunaan digital yang baik dan bermanfaat. 

Arus informasi yang deras 

Masyarakat terlalu banyak menerima informasi di dunia digital. Setiap menit, manusia bisa mengakses segala informasi yang diinginkan. Dalam hal ini literasi digital berperan untuk menemukan, memilih, serta memahami informasi yang benar dan tepat. 

Baca juga: Teknologi Informasi Digital: Pengertian, Lingkup Kerja, Kelebihan dan Kekurangan