Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Akibat Tidak Adanya Proses Pembusukan dalam Kehidupan Sehari-hari

Kompas.com - 26/11/2021, 15:30 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

Sumber ck12

KOMPAS.comPembusukan sangat penting bagi kehidupan manusia. Jika tidak ada pembusukan, Bumi akan dipenuhi sampah.

Menurut Willyan Djaja dalam buku Langkah Jitu Membuat Kompos dari Kotoran Ternak & Sampah (2008), pembusukan adalah proses perombakan senyawa mengandung protein oleh bakteri, sehingga menghasilkan bau busuk.

Dalam kehidupan manusia, pembusukan sering terjadi pada bahan makanan segar, seperti buah dan sayuran. Proses pembusukan tidak hanya menimbulkan bau busuk, tetapi juga perubahan sifat benda.

Contohnya buah mangga yang bagian kulit luarnya berwarna hijau, ketika busuk warnanya berubah menjadi kehitaman dan teksturnya lembek.

Baca juga: Mengapa Harus ada Proses Pembusukan?

Dampak akibat tidak adanya proses pembusukan 

Dilansir dari situs CK-12 (The Smarter Way to Learn), bakteri dan jamur termasuk dekomposer atau pengurai, serta mikroorganisme penyebab pembusukan.

Kumpulan limbah dan sisa organisme yang mati akan diuraikan oleh mikroorganisme untuk kemudian dilepaskan kembali ke alam. Sehingga tidak ada tumpukan sampah, limbah, ataupun organisme yang mati di atas tanah.

Andai tidak terdapat proses pembusukan dalam kehidupan? Apa yang akan terjadi? Bumi akan dipenuhi sampah organik, seperti sisa bahan makanan, sayuran, buah, kotoran hewan, dan organisme yang mati.

Akibatnya lingkungan menjadi kotor dan tidak sehat. Selain itu, tumpukan sampah tersebut akan mengganggu kesehatan tubuh makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan.

Ketika ada kumpulan limbah dan sisa organisme di tanah, pengurai atau dekomposer akan mengurai serta mengubahnya menjadi nutrisi yang diperlukan produsen, yakni tumbuhan.

Namun, jika tidak ada pembusukan, produsen tidak akan memiliki nutrisi yang cukup untuk tumbuh dan berkembang dengan baik. Akibatnya banyak organisme, termasuk manusia dan hewan, tidak bisa bertahan hidup di Bumi.

Baca juga: Alasan Terjadinya Pembusukan Sampah Sisa Makanan di Lubang Biopori

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ck12
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com