KOMPAS.com – Seni rupa adalah jenis seni paling tua yang dikenal oleh manusia berupa perwujudan fisik dari suatu karya seni. Indonesia terdiri dari keanekaragaman suku dan budaya yang melahirkan seni budaya nusantara.
Belinda Dewi Regina dalam buku Pembelajaran Seni Budaya Nusantara (2020) menyebutkan bahwa seni budaya nusantara berkembang di tiap-tiap daerah Indonesia berdasarkan adat istiadat daerah tersebut.
Hal tersebut melahirkan keragaman karya seni rupa di setiap daerah di Indonesia. Menurut Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, ada tiga ragam seni rupa setiap daerah di Indonesia yaitu seni lukis, seni pahat, dan juga seni kriya.
Berikut contoh tentang beragam karya seni rupa daerah yang terdapat di daerah-daerah Indonesia, yaitu:
Seni lukis adalah seni rupa dua dimensi yang merupakan jenis seni rupa tertua di dunia. Seni lukis di setiap daerah memiliki ciri lukisannya tersendiri.
Baca juga: Contoh Seni Rupa Terapan
Obyek lukisan daerah biasanya menyimbolkan kepercayaan masyarakat setempat. Contoh seni lukis di Indonesia adalah:
Menurut Mikke Susanto dalam buku Diksi Seni Rupa Kumpulan Istilah dan Gerakan Seni Rupa (2011) menyebutkan seni patung adalah kaya tiga dimensi yang bentuknya dibuat dengan metode subtraktif (mengurangi bahan seperti memotong dan menatah) atau aditif (menambahkan seperti mengecor dan mencetak).
Contoh ragam seni pahat di Indonesia adalah:
Baca juga: Pengertian Bentuk Geometris dan Non-Geometris pada Seni Rupa
Seni kriya adalah seni rupa yang sifatnya fungsional atau memiliki kegunaan dalam kehidupan manusia.
Seni kriya di setiap daerah Indonesia dibuat menggunakan tangan dan juga alat sederhana sesuai dengan adat istiadat serta budaya yang berlaku di daerah tersebut.
Contoh seni kriya di Indonesia adalah: