KOMPAS.com - Teks eksposisi termasuk dalam jenis karangan. Jenis teks ini memuat sebuah informasi, sehingga pembaca mendapatkan pengetahuan yang luas. Teks eksposisi juga dapat berisikan gagasan atau pendapat yang didasarkan pada fakta.
Sama seperti pembuatan jenis karangan lainnya, teks eksposisi juga membutuhkan penyuntingan. Supaya hasil karangannya menjadi lebih baik dan mudah dipahami oleh pembaca. Maka dari itu proses penyuntingan sangat penting dilakukan sebelum teks diterbitkan.
Menurut Taufiqur Rahman dalam buku Teks dalam Kajian Struktur dan Kebahasaan (2017), teks eksposisi merupakan jenis teks yang menjelaskan atau memaparkan suatu informasi agar menambah pengetahuan pembaca.
Penyajian fakta dalam teks eksposisi merupakan sebuah keharusan. Untuk penyampaian teksnya cenderung lugas dengan menggunakan bahasa baku. Teks ini memiliki tiga struktur, yakni tesis, argumentasi, serta penegasan ulang atau simpulan.
Baca juga: Langkah Menemukan Gagasan Pokok Teks Visual
Dalam jurnal Kemampuan Menulis Teks Eksposisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Duruka (2019) oleh Wa Ode Jultia, dkk, menyunting adalah langkah yang dilakukan setelah menulis teks. Bertujuan untuk menghasilkan karya tulisan yang lebih baik.
Saat menyunting teks eksposisi, ada tiga aspek yang harus diperhatikan, yaitu:
Baca juga: Unsur-Unsur Teks Cerita Sejarah dan Contohnya
Lalu, bagaimana langkah-langkah menyunting teks eksposisi? Berikut langkah-langkah menyunting teks eksposisi antara lain:
Baca juga: Tujuan Pembuatan Teks Laporan Hasil Observasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.