Mengenal Selat Dardanella sebagai Perairan Internasional

KOMPAS.com - Selat Dardanella atau Selat Gallipoli terletak di barat laut Turki. Sejak zaman Yunani Kuno, selat ini juga dikenal dengan nama Hellespont.

Nama Hellespont berarti Laut Helle. Pemberian nama ini ditujukan untuk mengenang putri Boetian, yang menurut kisah yang beredar, tenggelam di air yang sangat deras setelah jatuh dari punggung domba jantan berbulu emas.

Mengutip dari Encyclopaedia Britannica (2015), Selat Dardanella atau yang dalam Bahasa Inggris dikenal Dardanelles, merupakan selat sempit yang terletak di bagian barat laut Turki.

Selat ini memiliki panjang 38 mil (61 kilometer) dan lebar 0,75 hingga 4 mil (1,2 hingga 6,5 kilometer). Dardanella menghubungkan Laut Aegea dengan Laut Marmara. Selat ini menjadi pembatas antara Asia bagian timur dengan Eropa bagian barat.

Baca juga: Laos, Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Tidak Memiliki Perairan

Perairan internasional

Selat Dardanella memegang peranan yang sangat penting sebagai perairan internasional. Dilansir dari Kids Encyclopedia Facts, Dardanella termasuk dalam jalur perairan yang sangat penting bagi seluruh negara di kawasan sekitar selat ini.

Posisi Dardanella yang sangat strategis, otomatis menjadi pintu gerbang lalu lintas perdagangan internasional antara Eropa dan Asia. Selain Dardanella, Selat Bosporus di Turki juga dikenal sebagai salah satu perairan internasional yang sangat penting.

Dikutip dari All About Turkey, banyak kapal dari berbagai negara harus melewati jalur perairan ini untuk bisa mencapai suatu negara. Contohnya untuk bisa mencapai pelabuhan di Ukraina, kapal internasional harus melalui Selat Dardanella.

Banyak negara menggunakan selat ini sebagai jalur perdagangan internasional mereka. Contohnya Rusia dan Ukraina yang cukup sering menggunakan Dardanella untuk lalu lintas perairan.

Melansir dari World Atlas, Dardanella menjadi salah satu selat tersempit di dunia yang masuk dalam jalur perairan internasional. Bagi Turki, Dardanella membawa keuntungan besar bagi perekonomian negara ini.

Baca juga: Pulau Seram, Salah Satu Jalur Rempah di Indonesia

Hal ini dikarenakan Dardanella termasuk dalam salah satu perairan internasional, sebagai pemisah sekaligus pembatas antara Asia dan Eropa, serta penghubung Laut Aegea dan Laut Marmara. Selain itu, selat ini juga memiliki kekayaan berupa berbagai jenis ikan.