KOMPAS.com - Gerak peluru akan memiliki lintasan yang berupa parabola, sehingga geraknya sering dinamakan gerak parabola.
Penerapan gerak peluru dalam suatu kasus salah satunya terlampir pada pembahasan ini.
Peluru A dan B ditembakkan dari senapan yang sama dengan sudut elevasi yg berbeda. Peluru A dengan sudut 30°, sedangkan peluru B dengan sudut 60°. Tentukan perbandingan tinggi maksimum yang dicapai peluru A dan peluru B!
Gerak yang lintasannya berbentuk parabola disebut gerak parabola.
Gerak ini merupakan gabungan dari dua komponen, yakni komponen gerak secara horizontal (sumbu x) dan komponen gerak secara vertikal (sumbu y).
Adapun persamaan dalam menentukan tinggi maksimum (hmax) pada gerak parabola adalah:
hmax = (vo)² (sin²θ) / 2g
Diketahui
- Kecepatan awal A = kecepatan awal B = vo
- Percepatan gravitasi A = percepatan gravitasi B = g
- Sudut elevasi A (θA) = 30°
- Sudut elevasi B (θB) = 60°
Baca juga: Gerak Parabola: Kasus Benda Dilempar dari Ketinggian Tertentu
Ditanyakan
Perbandingan tinggi maksimum yang dicapai peluru A dan peluru B (hmax A : hmax B).
Penyelesaian
hmax A / hmax B = [(vo)² (sin²θ) / 2g] / [(vo)² (sin²θB) / 2g]
hmax A / hmax B = (vo)² (sin²θA) (2g) / (vo)² (sin²θB) (2g)
hmax A / hmax B = sin²θA / sin²θB
hmax A / hmax B = sin²30° / sin²60°
hmax A / hmax B = (1/2)² / (1/2 √3)²
hmax A / hmax B = (1/4) / (3/4)
hmax A / hmax B = 1 / 3
hmax A : hmax B = 1 : 3
Sehingga perbandingan tinggi maksimum yang dicapai peluru A dan peluru B adalah 1 : 3.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.