KOMPAS.com - Setiap manusia tentunya pernah melakukan aktivitas gerak melempar. Tidak hanya dalam aktivitas sehari-hari, namun juga saat melakukan olahraga.
Pada beberapa jenis olahraga, aktivitas gerak melempar adalah teknik dasar dan utama yang wajib untuk dikuasai.
Salah satu contohnya adalah olahraga atletik lempar cakram. Teknik utama dalam olahraga ini menggunakan aktivitas gerak lempar.
Tahukah kamu apa itu olahraga lempar cakram?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), olahraga melempar cakram adalah teknik membuang jauh atau mendorong cakram sejauh mungkin ke arah depan.
Baca juga: Analisis Teknik Rotation dalam Olahraga Lempar Cakram
Walau aktivitas utama yang dilakukan dalam olahraga ini adalah melempar cakram, namun seluruh teknik dasar dalam olahraga lempar cakram patut untuk dipelajari karena dapat berpengaruh pada hasil lemparan serta performa pelempar.
Teknik dasar lempar cakram diawali dengan teknik memegang cakram dan teknik rotation. Kedua teknik ini membutuhkan pelatihan yang rutin dalam melakukannya.
Selanjutnya ada teknik dasar melempar cakram atau yang dalam Bahasa Inggris lebih dikenal sebagai release.
Apa yang dimaksud dengan release dalam olahraga lempar cakram?
Release merupakan teknik utama untuk melempar cakram sejauh mungkin. Teknik tersebut menentukan jarak lemparan cakram.
Dikutip dari situs Live About.com, tangan yang akan digunakan untuk melempar cakram harus diangkat pada sudut 35 derajat, agar menghasilkan lemparan yang baik.
Baca juga: Gerak Relaksasi dalam Olahraga Jalan Cepat
Berikut langkah-langkah melakukan teknik melempar cakram atau release:
Dilansir dari situs Coachup.com, gerakan putaran tubuh pada teknik rotation akan memberi dorongan lebih pada lemparan cakram.
Pastikan jika posisi tangan dan tubuh saat melempar cakram haruslah sudah benar atau tepat. Selain agar hasil lemparan bisa jauh. Hal ini juga diperlukan agar terhindar dari pelanggaran.
Baca juga: Gerak Ayunan Tangan dalam Olahraga Jalan Kaki
Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), kesalahan yang sering terjadi ketika melakukan phase melepaskan cakram adalah tidak memutar dengan cara yang benar, pegangan kurang kuat, kaki dan tagan tidak menjaga keseimbangan dan tidak diikuti gerak lanjut.
Bayangkan dan lakukanlah keterampilan yang sesuai dengan tujuan gerak dari melepaskan cakram tersebut. Usahakan untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang sering terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.