Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peran Diplomasi Soemitro Djojohadikusumo

Kompas.com - 17/12/2020, 17:26 WIB
Gama Prabowo,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Soemitro Djojohadikusumo adalah ahli ekonomi yang turut memperjuangkan pengakuan Internasional terhadap kedaulatan Indonesia.

Meskipun ia memiliki latar belakang pendidikan ekonomi, namun kemampuannya dalam melakukan diplomasi sangat menngagumkan.

Awal karir 

Dalam buku Soemitro Djojohadikusumo: Jejak Perlawanan Begawan Pejuang (2000) karya Hendra Esmara dan Heru Cahyono, kepiawaian diplomasi Soemitro Djojohadikusumo berasal dari pengalamannya berkuliah di Belanda.

Selama berkuliah di Nederlandse Economische Hogeschool, Soemitro Djojohadikusumo mengasah pemikiran dan anlisisnya hingga mampu mengkritisi perkembangan politik dunia internasional.

Baca juga: Diplomasi Agus Salim dalam Memperjuangkan Kemerdekaan RI

Soemitro Djojohadikusumo juga pernah melakukan pergerakan bawah tanah untuk menentang dominasi NAZI Jerman di Eropa.

Kembali ke Indonesia

Pada tahun 1946, Soemitro Djojohadikusumo mendengar kabar adanya konflik bersenjata antara Belanda dan Indonesia.

Mendengar kabar tersebut, Soemitro Djojohadikusumo bertekad kembali ke Indonesia untuk membantu perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Soemitro Djojohadikusumo tiba di Indonesia pada awal tahun 1947. Setibanya di Indonesia, ia diangkat sebagai staf Perdana Menteri Sutan Sjahrir.

Sidang Dewan Keamanan PBB

Dalam buku Sejarah Diplomasi Indonesia (2008) karya Irawan, pada 14 Agustus 1947, Soemitro Djojohadikusumo ditunjuk sebagai salah satu delegasi Indonesia dalam Sidang Dewan Keamanan PBB di Lake Success, New York.

Baca juga: Diplomasi Sutan Sjahrir dalam Memperjuangkan Kemerdekaan RI

Dalam sidang tersebut, Soemitro Djojohadikusumo hadir bersama Sutan Sjahrir, Agus Salim, Charles Tambu dan Soedjatmoko.

Mereka bersama-sama menghimpun simpati dari negara-negara Internasional untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Selain itu, tim diplomat Indonesia juga mengungkapkan bahwa Indonesia bersedia menyelesaikan konflik bersenjata antara Indonesia dan Belanda dengan cara-cara damai.

Pada akhirnya, Sidang Dewan Keamanan PBB menghasilkan sebuah resolusi untuk menyelesaikan permasalahan Indonesia dan Belanda dengan damai melalui badan arbitrase.

Tuntutan Soemitro Djojohadikusumo

Soemitro Djojohadikusumo menanggapi resolusi Dewan Keamanan PBB dengan mengajukan beberapa usulan cemerlang.

Baca juga: Pengakuan Negara-Negara Arab terhadap Kemerdekaan Indonesia

Ia mengusulkan pembentukan sebuah komisi pengawasan perdamaian yang bertugas untuk menjamin perdamaian antara Indonesia dan Belanda terkait penyelesaian masalah kedua negara.

Selain itu, Soemitro Djojohadikusumo juga menuntut Dewan Keamanan PBB untuk memerintahkan penarikan kekuatan militer Belanda di Indonesia.

Tuntutan tersebut mendapat dukungan dari mayoritas peserta sidang seperti, Amerika Serikat, Australia, Brazil, Kolombia, Polandia, Ukraina dan negara-negara Timur Tengah.

Namun pada perkembangannya, Perancis menggunakan hak veto-nya untuk membatalkan tuntutan dari Soemitro Djojohadikusumo. Perancis menganggap bahwa tuntutan tersebut hanya akan menguntungkan pihak Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com