Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Aktivitas Olahraga Lompat Tinggi

Kompas.com - 17/12/2020, 12:45 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri ,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melompat adalah salah satu aktivitas olahraga yang menyehatkan. Dalam beberapa olahraga tertentu, aktivitas melompat menjadi sebagai salah satu teknik dasar olahraga.

Namun, tahukah kamu kalau ternyata melompat merupakan bagian dari cabang olahraga tertentu, yakni olahraga atletik? Salah satu contohnya adalah lompat tinggi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), olahraga lompat tinggi adalah salah satu jenis aktivitas olahraga yang dilakukan meloncat setinggi mungkin untuk menggapai ketinggian tertentu.

Dalam olahraga atletik, lompat tinggi dilakukan dengan melompati tiang yang dipasang horizontal. Tentunya tiang tersebut sudah dipasang dengan tingkat ketinggian tertentu.

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), lompat tinggi atau yang dalam Bahasa Inggris lebih dikenal sebagai high jump, dilakukan dengan berlari dan kemudian melompat untuk mencapai ketinggian tertentu.

Baca juga: Peralatan dalam Olahraga Lompat Jauh

Lompat tinggi dilakukan di sebuah lapangan yang berbentuk setengah lingkaran. Hal ini memungkinkan para atlet untuk berlari dengan jarak 15 meter sebelum memulai lompatan.

Saat akan berlari, para atlet bebas memilih dari posisi mana saja mereka akan berlari.

Walau dibebaskan, para atlet tetap harus berlari dalam sudut yang telah ditentukan, yakni 180 derajat.

Dalam melakukan olahraga lompat tinggi, posisi tubuh saat melompat dan mendarat sangatlah penting. Agar tidak terjadi cedera atau lompatan tidak dianggap sah.

Mengutip dari situs World Athletics, para atlet mendapatkan tiga kali kesempatan untuk melakukan lompatan tinggi.

Jika gagal selama tiga kali berturut-turut, maka atlet akan dianggap gagal melakukan lompatan.

Baca juga: Lompat Tinggi: Pengertian dan Sejarahnya

Jika setelah pertandingan usai, dua atlet memiliki nilai poin yang sama, pemenangnya akan ditentukan berdasarkan jumlah kesalahan yang paling minim atau sedikit.

Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), tujuan lompat tinggi adalah melompat setinggi-tingginya dengan menggunakan cara yang benar.

Alat dan perlengkapan yang berhubungan dengan nomor lompat tinggi adalah lintasan awalan, mistar, tiang lompat, dan tempat mendarat atau matras atau kasur tebal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Isi Serat Wulangreh Pupuh Dhandhanggula

Skola
30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

30 Contoh Penggunaan Gerund dalam Kalimat Bahasa Inggris

Skola
Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Makna Serat Wulangreh Pupuh Pangkur

Skola
Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Jenis-jenis Kelompok Sosial Tidak Teratur

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Serat Wulangreh Pupuh Megatruh

Skola
Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Pengertian Paguyuban beserta Jenis dan Contohnya

Skola
Fakta dari Serat Wulangreh

Fakta dari Serat Wulangreh

Skola
4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

4 Faktor Pendorong Interaksi Sosial

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com