Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klasifikasi Iklim Menurut Para Ahli

Kompas.com - 26/11/2020, 16:37 WIB
Cahya Dicky Pratama,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Iklim merupakan salah satu unsur penting bagi kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Oleh sebab itulah para ahli berlomba-lomba untuk mengkaji dan mengidentifikasi iklim guna memenuhi kebutuhan hidup manusia.

Setidaknya ada empat orang ahli yang mengemukakan pemikirannya tentang klasifikasi iklim. Bahkan klasifikasi iklim dari empat ahli tersebut masih dipakai hingga sekarang.

Klasifikasi Junghun

Dilansir dari buku Klimatologi Pertanian (2019) karya Gunardi Djoko Winarno, Sugeng P. Harianto, dan Trio Santoso, dijelaskan bahwa Junghun mengklasifikasikan iklim berdasarkan ketinggian suatu tempat dan jenis tumbuh-tumbuhan yang dapat tumbuh dengan baik di tempat tersebut.

Baca juga: Kelembaban Udara: Definisi dan Jenisnya

Ada empat jenis iklim menurut Junghun, yaitu:

  • Iklim panas

Iklim panas terdapat pada daerah yang memiliki ketinggian 0 - 650 meter. Tumbuhan yang bisa tumbuh di daerah ini adalah padi, jagung, tebu, kelapa.

  • Iklim sedang

Iklim sedang terdapat pada daerah yang memiliki ketinggian antara 650 - 1500 meter. Tumbuhan yang bisa tumbuh di daerah ini adalah tembaku, kopi, dan coklat.

  • Iklim sejuk

Iklim sejuk terdapat pada daerah yang memiliki ketinggi antara 1500 sampai 2500 meter. Tumbuhan yang bisa tumbuh di daerah ini adalah kopi, kina, pohon cemara.

  • Iklim dingin

Iklim dingin terdapat pada daerah yang memiliki ketinggian di atas 2500 meter. Tidak ada tumbuhan yang hidup di daerah ini kecuali lumut.

Baca juga: Jenis-Jenis Vegetasi Alam

Klasifikasi Koppen

Dasar klasifikasi iklim koppen adalah suhu dan hujan rata-rata bulanan maupun tahunan yang dihubungkan dengan keadaan vegetasi alami berdasarkan peta vegetasi.

Menurut Koppen vegetasi yang hidup alami menggambarkan kondisi iklim tempat tumbuhnya. Ada lima jenis klasifikasi iklim, menurut Koppen, yaitu:

  • Iklim A (iklim hujan tropik)

Ciri-ciri iklim ini adalah suhu rata-rata bulanan di atas 18 derajat celcius, curah hujan dan penguapan tinggi, tidak memiliki musim dingin.

Iklim A dibedakan lagi menjadi tiga jenis, yaitu Af (iklim hujan tropik dengan hujan sepanjang tahun), Am (Iklim hujan tropik dengan pregantian musim), Aw (iklim sabana tropik).

Baca juga: Pengaruh Keunggulan Iklim terhadap Kegiatan Ekonomi

  • Iklim B (Iklim kering)

Ciri-ciri iklim ini adalah curah hujan sangat kurang, penguapan tinggi, dan tidak ada cadangan air. Iklim B dibedakan menjadi dua jenis, yaitu BW (iklim stepa) dan BS (iklim sabana).

  • Iklim C (iklim sedang)

Ciri-ciri iklim ini adalah pada musim panas suhunya lebih tinggi sepuluh derajat celcius dan pada musim dingin suhunya antara minus tiga sampai delapan belas derajat celcius.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Skola
4 Unsur Stratifikasi Sosial

4 Unsur Stratifikasi Sosial

Skola
Arane Panggonan Bahasa Jawa

Arane Panggonan Bahasa Jawa

Skola
Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com