Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal UAS Sejarah Indonesia: Pergerakan Nasional Indonesia

Kompas.com - 20/11/2020, 16:13 WIB
Gama Prabowo,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Masa pergerakan nasional Indonesia dimulai pada sekitar abad ke-20 Masehi. Konsepsi kebangsaan dan nasionalisme di Indonesia dicetuskan oleh golongan elite cendekiawan Indonesia.

Golongan elite cendekiawan mampu mengubah strategi perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme yang sebelumnya bergantung pada peperangan menjadi perlawanan melalui organisasi pergerakan yang bersifat nasionalis.

Soal 1: Jelaskan hubungan antara kebijakan politik etis dengan pergerakan nasional Indonesia!

Jawaban:

Dalam situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, kebijakan Politik Etis yang diterapkan oleh Belanda pada awal abad ke-20 Masehi memiliki 3 program utama, yaitu irigasi, edukasi dan emigrasi.

Dalam program edukasi, Belanda membangun sekolah-sekolah dan memberikan kesempatan bagi kaum bumiputra untuk menempuh sistem pendidikan Barat.

Peluang tersebut dimaksimalkan oleh golongan elite (keturunan bangsawan) untuk mengembangkan intelektual melalui pendidikan tinggi.

Setelah itu, munculah kesadaran di kalangan elitecendikiawan bahwa rakyat bumiputra harus bersatu untuk melawan penjajahan dan memperoleh kemajuan melalui kemerdekaan.

Mereka mendirikan organisasi-organisasi pergerakan yang memiliki tujuan utama untuk memajukan kehidupan bangsa.

Baca juga: Pergerakan Nasional: Dampak dari Politik Etis

Soal 2: Jelaskan peran pers dalam perjuangan pergerakan nasional Indonesia!

Jawaban:

Pers memiliki peran yang vital dalam menyebarkan gagasan dan isu perubahan dari kaum revolusioner.

Tokoh-tokoh pergerakan nasional Indonesia menjadikan pers sebagai media utama untuk melakukan kritik terhadap pemerintah kolonial sekaligus membangun kesadaran masyarakat Indonesia.

Pada awal abad ke-20 Masehi, mulai bermunculan surat kabar bumiputra seperti De Express, Medan Prijaji, Sinar Djawa dan lainnya. Surat kabar tersebut memiliki fungsi yang sama yakni, memobilisasi massa untuk melakukan pergerakan nasional Indonesia.

Soal 3: Sebutkan organisasi-organisasi pergerakan nasional Indonesia!

Jawaban:

Organisasi pergerakan nasional Indonesia mulai muncul pada awal abad ke-20 Masehi, bersamaan dengan munculnya golongan elite cendikiawan Indonesia.

Beberapa organisasi-organisasi pergerakan nasional Indonesia, yaitu:

  1. Sarekat Islam (1905)
  2. Budi Utomo (1908)
  3. Indische Partij (1912)
  4. Perhimpunan Indonesia (1908)

Baca juga: Faktor Pendorong Munculnya Pergerakan Nasional

Soal 4: Sebutkan faktor internal dan eksternal munculnya pergerakan nasional Indonesia!

Jawaban:

Dalam buku Sejarah Indonesia Modern: 1200-2004 (2005) karya M.C Ricklefs, pergerakan nasional Indonesia muncul karena adanya faktor internal dan eksternal. Berikut merupakan faktor internal dan eksternal munculnya pergerakan nasional Indonesia :

  • Faktor Internal

Faktor internal pergerakan nasioan di Indonesia, adalah: 

  1. Adanya perasaan senasib dan sependeritaan dari kaum pribumi
  2. Munculnya golongan elite cendekiawan yang membawa gagasan kebangsaan
  3. Adanya kenangan kejayaan masa lampau seperti pada zaman Majapahit
  4. Munculnya karya sastra yang mengkritik pemerintah kolonial Belanda seperti Max Havelaar dan Habis Gelap Terbitlah Terang
  • Faktor Eksternal

Faktor eksternal pergerakan nasioan di Indonesia, yakni:

  1. Keberhasilan revolusi-revolusi besar dunia melawan kolonialisme seperti revolusi Amerika, revolusi Cina dan revolusi Mesir.
  2. Munculnya paham demokrasi, nasionalis, liberalis dan komunis yang menentang adanya praktik kolonialisme
  3. Kemenangan Jepang atas Rusia pada tahun 1905 menandakan bahwa bangsa Asia memiliki kekuatan untuk menaklukan dominasi bangsa Eropa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Pengertian dan Gejala Cairan Paru-paru atau Efusi Pleura

Skola
Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Model Komunikasi Newcomb: Asumsi dan Contohnya

Skola
Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Apa yang Dimaksud dengan Anak Mandiri?

Skola
Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Bagaimana Cara Menghargai Pekerjaan Seseorang?

Skola
5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

5 Manfaat Debat yang Harus Kamu Ketahui

Skola
Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Mengenal 5 Bahaya Penyalahgunan Narkoba

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com