Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Seni Rupa Terapan Dua Dimensi

Kompas.com - 12/10/2020, 15:00 WIB
Fidelis Dhayu Nareswari,
Ari Welianto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap hari kita melihat hasil seni rupa terapan dalam kehidupan sehari-hari yang banyak digunakan oleh masyarakat. 

Biasanya hasil seni rupa tersebut dipajang menjadi hiasan di rumah-rumah.

Karya seni rupa terapan merupakan karya seni yang tidak hanya digunakan untuk hiasan atau pajangan, tapi juga memiliki manfaat dalam kehidupan sehari-hari. 

Dilansir dari Oxford Dictionary of Art, seni rupa terapan atau dengan kata lain Applied art memiliki makna semua seni termasuk desain, dekorasi dan benda-benda yang memiliki fungsi tertentu dan tanpa meninggalkan aspek keindahan atau estetis.

Berdasarkan bentuk atau wujudnya, seni rupa terapan dibagi menjadi dua salah satunya adalah seni rupa terapan dua dimensi

Baca juga: Pengertian Serat Alam

Pengertian seni rupa dua dimensi

Seni rupa terapan dua dimensi atau disebut dwimatra merupakan sebuah karya seni rupa yang memiliki komposisi ukuran panjang dan lebar.

Seni rupa ini hanya bisa dinikmati dari satu arah saja, yaitu arah depan. Umumnya berbentuk bidang datar karya seni ini dituang kedalam media seperti dinding, kertas, kaca, kanvas hingga lantai.

Karya seni rupa terapan bisa berwujud gambar ataupun lukisan. Namun, dua hal ini berbeda.

Menggambar lebih menekankan pada meniru wujud yang sudah ada, sedangkan melukis lebih bebas.

Dari hal tersebut maka, menggambar dalam karya seni rupa terapan memiliki tuntutan atau hal yang harus ada seperti berikut:

Baca juga: Jenis dan Karakteristik Bahan Serat

  • Gambar Bentuk

Menuangkan gambar sebagai bentuk penglihatan pada obyek disekeliling yang memiliki tiga dimensi seperti bola bulat, kardus kubus, balok kayu, telur yang oval.

  • Gambar Perspektif

Melansir buku Menggambar Teknik untuk Desain, Pengembangan Produk, dan Kontrol Numerik (1981) karya Luzadder dan Hendarsin, gambar perspektif merupakan gambar yang tidak nyata, gambar memperlihatkan objek seperti yang terekam oleh mata atau kamera dari suatu tempat.

Gambar yang disesuaikan dengan pandangan mata seseorang terhadap sebuah obyek tertentu.

Menurut Wallschlaeger dalam buku Basic Concept and Principles for Artist, Architect, and Designer tahun 1992, menjelaskan bahwa perspektif adalah A three-dimensional projection that shows an object as the eye sees it from one particular point of view yang berarti hasil proyeksi dari bentuk tiga dimensi yang menunjukkan objek seperti yang terlihat mata pada pandangan satu titik.

Contoh gambar perspektif adalah desain bangunan.

Baca juga: Seni Rupa Terapan: Pengertian, Jenis dan Fungsinya

  • Gambar Reklame

Reklame menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) pemberitahuan kepada umum tentang barang dagangan (dengan kata-kata yang menarik, gambar) supaya laku; iklan.

Maka gambar reklame adalah sebuah gambar yang dibuat untuk tujuan menarik perhatian khalayak agar tertarik pada obyek yang digambarkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ciri-ciri Hubungan Sosial Individu dan Kelompok

Ciri-ciri Hubungan Sosial Individu dan Kelompok

Skola
Identitas Individu dan Kelompok

Identitas Individu dan Kelompok

Skola
Fungsi Manajemen dalam Kegiatan Sekolah

Fungsi Manajemen dalam Kegiatan Sekolah

Skola
Konsep Manajemen: Unsur dan Tingkatan

Konsep Manajemen: Unsur dan Tingkatan

Skola
30 Contoh Kalimat Asking, Giving, and Refusing Permission

30 Contoh Kalimat Asking, Giving, and Refusing Permission

Skola
Koperasi: Ciri, Prinsip, dan Peran

Koperasi: Ciri, Prinsip, dan Peran

Skola
Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

Proses Pembaruan Kebudayaan dan Faktornya

Skola
Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Tahap Pendirian Koperasi Sekolah

Skola
Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Mengenal Sistem Panca Indera Manusia dan Fungsinya

Skola
Otoritas Jasa Keuangan

Otoritas Jasa Keuangan

Skola
4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

4 Faktor Penghambat Mobilitas Sosial

Skola
Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Mengenal 6 Jenis Gaya beserta Contohnya

Skola
Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Mengapa Astronot Melayang-layang di Luar Angkasa?

Skola
2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

2 Cara Memperbesar Gaya Gesek Pada Suatu Benda

Skola
Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Mengapa Aluminium dan Tembaga Tidak Dapat Dibuat Menjadi Magnet?

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com