KOMPAS.com - Sungai adalah aliran air permukaan yang berbentuk memanjang.
Namun pola aliran tiap sungai tak ada yang sama. Ada yang lurus memanjang, ada juga yang menyebar ke berbagai sisi.
Dikutip dari Dinamika Hidrosfer (2018), delapan pola aliran sungai yang kerap ditemui adalah pola radial sentrifugal, pola radial sentripetal, pola dendritik, pola trellis, pola rektangular, pola pinnate, pola anural, dan pola paralel.
Pola aliran radial sentrifugal adalah pola aliran sungai yang menyebar meninggalkan pusatnya.
Pola aliran ini bisa ditemui di daerah gunung.
Pola aliran radial sentripetal adalah pola aliran sungai yang sumbernya berasal dari berbagai arah kemudian menuju pusat.
Contohnya pola aliran sungai di daerah ledokan (lembah).
Baca juga: Bentang Alam Asia Tenggara: Gunung, Laut, dan Sungai
Pola aliran ini seperti cabang-cabang pohon yang tidak teraktur.
Sungai-sungai dengan pola ini biasanya terdapat di dataran pantau dan daerah plato.
Pola aliran sungai yang berbentuk tulang daun atau teralis.
Pola aliran ini dapat terbentuk di daerah pegunungan lipatan.
Baca juga: 5 Sungai Terpanjang di Indonesia
Pola aliran sungai yang membentuk sudut siku-siku (90 derajat).
Pola aliran ini terdapat di daerah patahan atau daerah yang tingkat kekerasan batuannya berbeda-beda.
Pola aliran sungai yang muara-muara anak sungainya membentuk sudut lancip.
Pola aliran yang sungai utamanya berbentuk lingkaran. Pola aliran anak sungainya berbentuk hampir tegak lurus dengan sungai utama.
Baca juga: Air Permukaan: Bentuk, Macam, dan Fungsinya
Pola aliran ini bisa ditemui di daerah kubah (dome) stadium dewasa atau pegunungan tua.
Pola aliran yang anak sungainya saling sejajar atau hampir sejajar.
Anak sungainya bermuara ke sungai utama dengan sudut lancip, atau langsung bermuara ke laut.
Pola aliran ini biasanya berkembang di lereng yang terkontrol oleh proses struktural (misalnya lipatan) atau dekat pantai.
Baca juga: Jenis-jenis Hujan: Orografis, Konveksi, dan Frontal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.