Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Jenis Otot pada Manusia

Kompas.com - Diperbarui 28/01/2022, 12:35 WIB
Ari Welianto

Penulis

KOMPAS.com - Otot adalah kumpulan sel otot yang membentuk jarngan dan berfungsi untuk menggerakan organ tubuh.

Otot merupakan alat gerak yang aktif, sementara rangka tubuh merupakan sistem alat gerak pasif.

Dilansir Encyclopaedia Britannica (2015), otot adalah jaringan kontraktil yang dikelompokan ke dalam sistem terkoordinasi untuk efisiensi yang lebih besar.

Gerakan organ tubuh yang terjadi adalah kerja sama yang rumit dari serabut otot dan otot.

Rangka tubuh manusia dibungkus oleh otot yang disebut daging. Dengan adanya otot, maka rangka tubuh dapat digerakan.

Beberapa fungsi otot pada manusia, yakni:

  • Membantu sistem peredaran darah manusia
  • Membantu pernapasan
  • Membantu dalam proses pencernaan manusia
  • Membantu dalam proses reproduksi manusia
  • Menjaga keseimbangan

Baca juga: Sistem Gerak pada Manusia

Otot diklasifikasi menjadi tiga jenis, yakni:

Otot polos

Otot polos berada di dinding organ internal manusia seperti pembuluh darah, saluran pencernaan, kandung kemih datau rahim.

Disebut otot polos karena tidak memiliki garis-garis melintang atau lurik.

Jumlah otot polos hanya satu dan terletak di bagian tengah dengan warna yang dimiliki polos.

Otot polos gerakannya dioperasikan oleh sistem saraf otonom dan tidak berada di bawah kendali sukarela.

Ciri dan fungsi otot polos yakni:

  1. Berbentuk gelendong dengan kedua ujungnya meruncing.
  2. Mempunyai satu inti sel, terletak di tengah sel.
  3. Otot bekerja di luar kesadaran, bekerja lambat, teratur, dan tidak cepat lelah.
  4. Terdapat pada dinding alat-alat tubuh bagian dalam seperti paru-paru, pembuluh darah, lambung, usus, dan indung telur.
  5. Menyusun dan membentuk organ dalam manusia, dan menggerakkannya secara otomatis.

Baca juga: Sistem Indera Manusia: Macam dan Fungsinya

Otot lurik

Otot lurik melekat pada kerangka dan membentuk sebagian besar jaringan otot tubuh.

Otot lurik berada di bawah kendali sistem saraf somatik dan menimbulkan gerakan dengan kekuatan yang diberikan pada kerangka yang mirip dengan tuas dan katrol.

Pada otot lurik terdapat tendon. Otot yang ujung atasnya mempunyai dua tendon disebut otot bisep.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Komunikasi Verbal: Pengertian dan Contohnya

Skola
5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

5 Perbedaan Utang dan Piutang dalam Akuntansi

Skola
Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Definisi Konflik Sosial dan Contohnya

Skola
Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Kerangka Surat Lamaran Pekerjaan yang Tepat

Skola
Serat Wulangreh Pupuh Durma

Serat Wulangreh Pupuh Durma

Skola
Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Kerajaan Islam di Sumatera yang Masih Berdiri

Skola
Patrape Nggawa Basa Jawa

Patrape Nggawa Basa Jawa

Skola
Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Langkah-langkah Memainkan Alat Musik Tradisional

Skola
15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

15 Contoh Kalimat Menggunakan Who, Whom, dan Whose

Skola
Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Jeneng Satriya lan Kasatriyane

Skola
Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Komunitas Sosial: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Skola
Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Tembung Tegese Sanalika Basa Jawa

Skola
4 Unsur Stratifikasi Sosial

4 Unsur Stratifikasi Sosial

Skola
Arane Panggonan Bahasa Jawa

Arane Panggonan Bahasa Jawa

Skola
Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Bedanya Akulturasi dan Asimilasi

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com