Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/05/2023, 15:05 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Ikan adalah makanan hewani yang sangat sehat. Mengonsumsinya secara teratur dapat menurunkan risiko sejumlah masalah kesehatan, termasuk penyakit jantung, stroke, dan depresi.

Oleh sebab itu, ahli kesehatan sering merekomendasikan agar kita makan ikan setidaknya sekali atau dua kali seminggu.

Alasan ikan sangat sehat

Dilansir dari Healthline, ada banyak jenis ikan, semuanya memiliki profil nutrisi yang berbeda. Secara umum, ikan dibagi menjadi dua kategori, yakni "kurus" dan berlemak.

Keduanya dianggap bergizi dan merupakan sumber protein berkualitas tinggi, tetapi ikan berlemak dianggap sangat penting untuk kesehatan. 

Baca juga: Lebih Sehat Mana Ikan atau Daging?

Pasalnya, ikan berlemak mengandung beberapa nutrisi penting, termasuk asam lemak omega-3 dan vitamin D.

Kadar vitamin D yang rendah dikaitkan dengan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker, demensia, dan beberapa penyakit autoimun yang lebih tinggi.

Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin D adalah melalui paparan sinar matahari. Namun, ikan berlemak adalah salah satu dari sedikit makanan sumber vitamin D dan dapat menyumbang jumlah yang baik.

Tubuh dan otak juga membutuhkan asam lemak omega-3 untuk berfungsi dengan baik. Faktanya, mendapatkan cukup omega-3 dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk penurunan risiko penyakit jantung dan beberapa jenis kanker.

Baca juga: 5 Manfaat Minyak Ikan untuk Kesehatan yang Telah Terbukti

Lemak khusus ini juga dapat memperlambat penurunan fungsi otak yang biasa dialami orang seiring bertambahnya usia.

Makan ikan tanpa lemak juga memiliki manfaat kesehatan. Beberapa penelitian mengaitkannya dengan risiko sindrom metabolik yang lebih rendah dan faktor risiko penyakit jantung yang lebih rendah.

Inilah beberapa alasan mengapa pakar kesehatan menganjurkan kita untuk makan ikan setidaknya sekali atau dua kali dalam seminggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com