Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Tahu Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan?

Kompas.com - 31/01/2023, 13:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Ada banyak pilihan makanan sehat yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan berat badan. 

Makanan nabati, seperti sayuran, buah, biji-bijian, dan kacang-kacangan adalah beberapa makanan yang dikenal mampu membantu penurunan berat badan.

Salah satu makanan nabati olahan, tahu, juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Namun, apakah makan tahu juga bisa menurunkan berat badan?

Tahu untuk menurunkan berat badan

Dilansir dari Live Strong, meski olahan kedelai banyak dikonsumsi sebagai pilihan makanan sehat, ini tidak berarti bahwa mengonsumsi tahu akan membantu penurunan berat badan.

Baca juga: Apakah Kentang Bisa Jadi Pengganti Nasi Putih?

Namun, jika dibandingkan dengan ayam dan sumber protein hewani lainnya, tahu lebih rendah kalori. Dengan demikian, mengganti sebagian makanan berbahan dasar daging dengan tahu dapat membantu menurunkan asupan kalori.

Mengonsumsi makanan kaya protein, seperti tahu, juga membantu kita merasa kenyang lebih lama dan sehingga lebih konsisten dalam menjalani diet rendah kalori. 

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Obesity menemukan, seseorang yang mendapat 25 persen kalori dari protein merasa lebih kenyang. 

Ada juga bukti ilmiah yang mengatakan bahwa protein dari kedelai memiliki efek lebih besar pada penurunan berat badan dibandingkan protein dari ayam.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition menunjukkan, orang yang hanya makan protein berbasis kedelai dapat menghilangkan lebih banyak lemak tubuh dan menurunkan kolesterol dibandingkan daripada orang yang kebanyakan mengonsumsi protein hewani.

Baca juga: Apakah Makan Ubi Bisa Menurunkan Berat Badan? 

Namun, satu studi tahun 2018 yang diterbitkan dalam Obesity Science & Practice membandingkan efek penurunan berat badan di antara dua kelompok yang mengonsumsi protein kedelai atau protein nonkedelai. 

Hasilnya, peneliti tidak menemukan perbedaan yang signifikan antara dua kelompok tersebut dalam penurunan berat badan atau penurunan lemak tubuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com