Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/01/2023, 13:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Teh merupakan minuman yang cocok dinikmati saat bersantai. Tidak hanya karena rasanya, banyak juga orang yang senang minum teh karena khasiat kesehatannya.

Meski demikian, kita tidak seharusnya makan atau minum sesuatu secara berlebihan, termasuk teh. Teh yang berkhasiat juga dapat memberi efek negatif jika diminum terlalu banyak.

Efek minum teh terlalu banyak

Minum teh secukupnya adalah pilihan yang sangat sehat, namun minum teh lebih dari 3-4 cangkir (710–950 ml) per hari dapat menimbulkan beberapa efek samping negatif.

Dilansir dari Healthline, berikut adalah kemungkinan yang terjadi pada tubuh kita jika terlalu banyak minum teh.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Terlalu Banyak Minum Air Putih?

1. Tubuh tidak bisa menyerap zat besi

Teh adalah minuman yang kaya akan senyawa tanin. Tanin dapat mengikat zat besi dalam makanan tertentu sehingga tubuh tidak bisa menyerapnya.

Kekurangan zat besi merupakan kondisi kekurangan nutrisi yang paling umum di dunia, dan jika kita memiliki kadar zat besi yang rendah, asupan teh yang berlebihan dapat memperburuk kondisi tersebut.

Penelitian menunjukkan bahwa tanin dalam teh cenderung menghambat penyerapan zat besi dari sumber nabati daripada dari makanan hewani. 

Jadi, jika Anda mengadopsi pola makan vegan atau vegetarian, Anda mungkin perlu lebih memperhatikan jumlah teh yang Anda konsumsi setiap hari.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh jika Terlalu Banyak Makan Buah?

2. Mengalami kecemasan, stres, dan kegelisahan

Ilustrasi minum teh.SHUTTERSTOCK Ilustrasi minum teh.

Daun teh secara alami mengandung kafein. Mengonsumsi kafein secara berlebihan dari teh, atau sumber lainnya, dapat menyebabkan perasaan cemas , stres, dan gelisah.

Secangkir teh (240 ml) mengandung sekitar 11-61 mg kafein, bergantung pada varietas dan metode penyeduhan. Misalnya, teh hitam cenderung mengandung lebih banyak kafein daripada teh hijau dan teh putih.

Penelitian menunjukkan bahwa dosis kafein di bawah 200 mg per hari tidak akan menyebabkan kecemasan yang signifikan pada kebanyakan orang. 

Namun, beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein sehingga mungkin perlu lebih membatasi asupannya.

Baca juga: Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Terlalu Banyak Minum Kopi?

3. Susah tidur

Karena teh secara alami mengandung kafein, minum teh terlalu banyak juga dapat mengganggu siklus tidur.

Melatonin adalah hormon yang memberi sinyal pada otak kita bahwa sudah waktunya untuk tidur. Beberapa penelitian menunjukkan, kafein dapat menghambat produksi melatonin, yang mengakibatkan kualitas tidur yang buruk.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com