Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thalassotitan Raja Mosasaurus Ditemukan, Memangsa Mosasaurus Lainnya

Kompas.com - 15/10/2022, 12:00 WIB
The Conversation,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Oleh: Nicholas R. Longrich

ENAM puluh enam juta tahun yang lalu, monster laut benar-benar ada. Mereka adalah mosasaurus, kadal laut besar yang hidup pada waktu yang sama dengan dinosaurus terakhir.

Dengan panjangnya yang mencapai 12 meter, mosasaurus terlihat seperti komodo dengan sirip dan ekor seperti hiu. Mereka juga sangat beragam, mengembangkan lusinan spesies yang mengisi peran yang berbeda. Beberapa mosasaurus makan ikan dan cumi-cumi, sedangkan yang lain makan kerang atau amon.

Saat ini kami telah menemukan mosasaurus baru yang memangsa hewan laut besar, termasuk mosasaurus lainnya.

Kami temukan fosil spesies baru, Thalassotitan atrox, yang digali di Oulad Abdoun Basin di Provinsi Khouribga, satu jam di luar Casablanca di Maroko.

Baca juga: Mengenal Mosasaurus, Penguasa Lautan pada Zaman Dinosaurus Hidup

Pada akhir periode Kapur, permukaan laut yang tinggi membanjiri sebagian besar Afrika. Didorong oleh angin, pasat arus laut menarik perairan dasar yang kaya nutrisi ke permukaan, sehingga menciptakan ekosistem laut yang subur.

Lautan yang penuh dengan ikan memiliki daya tarik bagi predator – mosasaurus. Mereka membawa predator mereka sendiri, raksasa Thalassotitan. Dengan panjang sembilan meter dan kepala besar sepanjang 1,3 meter, Thalassotitan adalah hewan paling mematikan di laut saat itu.

Nicholas Longrich Tengkorak Thalassotitan

Kebanyakan mosasaurus memiliki rahang panjang dan gigi kecil untuk menangkap ikan.

Namun, Thalassotitan sangatlah berbeda. Mereka memiliki moncong yang pendek dan lebar dan rahang kuat yang berbentuk seperti rahang paus pembunuh. Bagian belakang tengkoraknya lebar untuk menempelkan otot rahang yang besar dan memberikan gigitan yang kuat. Anatomi ini memberi tahu kita bahwa mosasaurus ini diadaptasi untuk menyerang dan mencabik-cabik hewan besar.

Gigi mereka yang sangat besar dan berbentuk kerucut menyerupai gigi orca. Ujung gigi itu terkelupas, patah, dan digerus. Ini – tidak ditemukan pada mosasaurus pemakan ikan – menunjukkan bahwa Thalassotitan merusak giginya dengan menggigit tulang reptil laut seperti plesiosaurus, penyu, dan mosasaurus lainnya.

Gigi ThalassotitanNicholas Longrich Gigi Thalassotitan

Di situs yang sama, kami mendapatkan temuan yang tampak seperti sisa-sisa fosil para mangsanya . Batuan yang menghasilkan tengkorak dan kerangka Thalassotitan penuh dengan tulang yang dicerna sebagian dari mosasaurus dan plesiosaurus. Sebagian gigi hewan-hewan ini telah dicerna oleh kandungan asam yang ada, termasuk tengkorak sepanjang setengah meter milik plesiosaurus berleher panjang.

Itu menunjukkan bahwa mereka dibunuh, dimakan, dan dicerna oleh predator besar yang kemudian meludahkan tulangnya.

Baca juga: Bagaimana Penguasa Lautan Mosasaurus Bisa Tumbuh Lebih Besar dari Bus?

Kami tidak dapat membuktikan Thalassotitan memakannya. Namun, karena itu cocok dengan profil si pembunuh dan tidak ada yang lain, maka Thalassotitan menjadi tersangka utama.

Thalassotitan, yang duduk di puncak rantai makanan, juga memberi banyak petunjuk tentang rantai makanan hewan laut purba dan evolusinya di periode Kapur.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com