Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/09/2022, 21:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Palung Mariana merupakan palung terdalam di Bumi, yang berada di Pasifik barat timur Filipina dan sekitar 200 kilometer timur Kepulauan Mariana.

Kedalaman Palung Mariana mencapai hampir 11 kilometer. Di kedalaman ini, Palung Mariana memiliki lingkungan yang ekstrem bagi makhluk hidup.

Namun, para ilmuwan mengetahui bahwa terdapat beberapa makhluk hidup yang berhabitat di Palung Mariana, setelah penjelajahan lebih dari 100 tahun.

Siapa yang pernah menyelam ke Palung Mariana?

Para ilmuwan telah mempelajari Palung Mariana sejak tahun 1875. Tak sedikit temuannya yang membantu mengungkap misteri kehidupan di laut dalam tersebut.

Baca juga: Apakah Ada Gunung Berapi di Palung Mariana?

Dilansir dari Live Science, berikut adalah daftar penjelajah yang pernah menyelami Palung Mariana.

  • Pada tahun 1875, Palung Mariana ditemukan oleh HMS Challenger menggunakan peralatan sounding yang ditemukan selama penjelajahan global. 
  • Pada tahun 1951, palung tersebut kembali dijelajahi oleh HMS Challenger II. Kemudian, bagian terdalam Palung Mariana dinamai Challenger Deep, sesuai menurut nama kedua kapal tersebut.
  • Kapal berawak pertama yang mencapai dasar Challenger Deep adalah Trieste, yang melakukan perjalanan pada tahun 1960. Diawaki oleh Letnan Angkatan Laut Amerika Serikat, Don Walsh dan ilmuwan Swiss Jacques Piccard, kapal selam ini mencapai kedalaman 10.911 m.

Baca juga: Ditemukan Fosil Monster Laut yang Hidup 66 Juta Tahun Lalu, Apa Itu?

  • Pada tahun 2012, James Cameron menjadi pilot misi kedua untuk mencapai dasar Challenger Deep. Cameron mengemudikan sendiri kapal selam Deepsea Challenger, untuk merekam cuplikan untuk National Geographic. Cameron menyelam hingga kedalaman 10.908 m.
  • Pada tahun 2019, penjelajah dan pengusaha Victor Vescovo mengemudikan DSV Limiting Factor, memecahkan rekor penyelaman terdalam ke Challenger Deep hingga 10.927 m.
  • Perjalanan tanpa awak ke Palung Mariana dengan kapal selam robot juga telah memperluas pengetahuan manusia tentang perbatasan laut dalam ini. Pada tahun 1995, kapal selam Jepang, Kaiko, mengumpulkan sampel dan data dari Palung Mariana. Pada tahun 2009, kendaraan hibrida AS yang dioperasikan dari jarak jauh, Nereus, melakukan perjalanan ke dasar Challenger Deep dan tetap di sana selama 10 jam untuk merekam video.
  • Pada tahun 2021, ekspedisi Spanyol, Ekspedisi Cincin Api Lautan Caladan mengumpulkan batuan mantel dari dasar Palung Marianas yang berisi lapisan mikroba.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com