Proses Metamorfosis Belalang

KOMPAS.com - Metamorfosis adalah proses perubahan bentuk secara bertahap hingga ke tahap dewasa.

Metamorfosis pada serangga dibedakan menjadi dua, yakni metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.

Dilansir dari Arizona State University, serangga yang mengalami tiga tahap perubahan dalam siklus hidupnya mengalami metamorfosis tidak sempurna, sedangkan metamorfosis sempurna memiliki empat tahap perkembangan.

Metamorfosis belalang

Belalang melalui metamorfosis tidak sempurna untuk mencapai tahap usia dewasa. Berikut adalah proses metamorfosis belalang.

Baca juga: 5 Fakta Belalang Sembah, Serangga Predator yang Ganas

Tahap 1: Telur 

Tahap pertama dari metamorfosis tidak sempurna adalah telur. Setelah sang induk meletakkan telur-telurnya, mereka akan mengalami perkembangan selama beberapa waktu. 

Setelah itu, telur-telur serangga akan menetas menjadi bentuk yang disebut nimfa.

Tahap 2: Nimfa

Nimfa pada dasarnya adalah versi kecil dari serangga dewasa. Belalang di tahap nimfa sangat mirip dengan belalang dewasa, hanya berbeda ukuran. 

Nimfa biasanya memiliki kerangka luar yang tipis dan tidak memiliki sayap. 

Nimfa juga makan makanan yang sama dengan induk mereka dan tinggal di tempat yang sama. 

Baca juga: 6 Karakteristik Belalang, Serangga dengan Kaki yang Besar

Tahap 3: Dewasa

Saat nimfa belalang tumbuh lebih besar, kerangka luarnya menjadi terlalu ketat dan mereka harus menggantinya.

Begitu nimfa tumbuh melebihi kerangka luarnya, ia akan melalui proses yang disebut ganti kulit.

Kulit baru nimfa akan mengeras dan menjadi kerangka luar yang baru. 

Proses ini akan terjadi berkali-kali hingga akhirnya belalang tersebut tumbuh menjadi sebesar belalang dewasa.