Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Kesehatan Fisik, Ahli Ingatkan Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Anak

Kompas.com - 21/08/2022, 17:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selain masalah kesehatan fisik, orangtua juga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap masalah kesehatan mental pada anak-anak.

Dokter Spesialis Anak, dr. Margareta Komalasari, Sp.A mengatakan, di masa pandemi Covid-19 saat ini, menjaga kesehatan fisik anak sangat penting, begitu juga kesehatan mental anak.

Kesehatan mental anak adalah suatu cara bagaimana anak berpikir dirinya sendiri dan bagaimana dia dengan sekelilingnya," kata Margareta dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (19/8/2022).

Baca juga: 4 Hal yang Bisa Membantu Menjaga Kesehatan Mental, Apa Saja?

Kesehatan mental anak sangat penting, karena menurutnya, ini merupakan proses anak beradaptasi dengan lingkungannya dan akan memengaruhi kesehatan mentalnya ketika dewasa nanti.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kesehatan mental adalah kondisi sejahtera seseorang, ketika seseorang menyadari kemampuan dirinya, mampu untuk mengelola stres yang dimiliki serta beradaptasi dengan baik, dapat bekerja atau beraktivitas secara produktif, dan berkontribusi untuk lingkungannya.

Kesehatan mental merupakan dasar yang penting bagi seseorang, termasuk anak-anak.

Margareta menjelaskan, kesehatan mental anak merupakan fondasi untuk anak bisa beradaptasi dengan masa yang akan datang.

Penting untuk diingat bahwa para ahli selalu menekankan, gangguan kesehatan mental itu tidak berarti seseorang gila.

Sebab, gangguan kesehatan mental ada banyak sekali jenisnya dan beragam pula gejala, serta tatalaksana yang bisa dilakukan untuk membantu pemulihannya.

Ia menyarankan, agar orangtua dapat melakukan deteksi dini secepat mungkin terhadap potensi atau kemungkinan terjadinya gangguan kesehatan mental pada anak-anak.

“Kondisi anak akan lebih baik, jika orangtua dapat cepat mendeteksinya. Deteksi kesehatan mental anak sudah bisa dimulai sejak usia sekolah, karena anak sudah terpapar dengan stres,” ujarnya.

Baca juga: Pengaruh Covid-19 terhadap Kesehatan Mental dan Perubahan Perilaku

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com