Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CDC Ungkap Kasus Penularan Cacar Monyet Tanpa Kontak Seksual, Ini Hasil Studinya

Kompas.com - 18/08/2022, 19:30 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Sumber CNN,UN News

KOMPAS.com - Studi baru Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), menemukan penularan virus cacar monyet, yang mana pasien tertular meskipun tanpa kontak seksual.

Bila sebagian besar kasus cacar monyet atau monkeypox telah dikaitkan dengan aktivitas seksual, studi yang dipublikasikan pada 15 Agustus 2022 ini memberikan gambaran baru mengenai penularannya.

Dilansir dari CNN, Rabu (17/8/2022) peneliti dari Stanford University School of Medicine menyebut pasien sebelumnya menghadiri acara besar.

Baca juga: 8 Pertanyaan Paling Umum soal Cacar Monyet, Dokter Jelaskan

Pria itu kemudian mengalami ruam sekitar dua pekan usai mengikuti acara di mana dia melakukan kontak dekat dengan orang lain, termasuk menari selama beberapa jam. Lalu dia dinyatakan positif cacar monyet, setelah dilakukan pemeriksaan.

"Faktor risiko utama (cacar monyet) adalah kontak dekat, kontak non-seksual dengan banyak orang tak dikenal di acara luar ruangan yang ramai," tulis para peneliti dalam studinya.

Dalam kasus baru ini, pasien merupakan pria berusia 20-an dan baru saja kembali ke Amerika Serikat setelah melakukan perjalanan ke Inggris.

Dia tidak melaporkan kontak seksual dan tidak memiliki bukti lesi genital. Sampel air liur dan usap hidung dinyatakan positif terkena virus, walaupun pasien tidak melaporkan gejala cacar monyet seperti demam, kedinginan, atau batuk.

Tim mencatat, bahwa acara yang berlangsung di Inggris tersebut, tidak dihadiri secara khusus oleh kelompok yang mengidentifikasi diri sebagai gay atau biseksual. Namun, banyak orang yang datang mengenakan tank top dan celana pendek.

Pasien juga menyebut tidak melihat siapa pun dengan lesi kulit atau yang tampak sakit, dan dia menghadiri beberapa acara serupa lainnya selama empat hari berikutnya.

Berdasarkan temuan ini, peneliti menyoroti potensi penyebaran dari pertemuan semacam itu, yang mungkin berimplikasi dalam pengendalian epidemi.

Menurut panduan CDC, cacar monyet dapat menyebar ke siapa saja terutama melalui kontak dekat, kulit-ke-kulit, serta kontak intim yang mencakup seks, pelukan, pijatan, dan ciuman.

Baca juga: 4 Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com