Manfaat Miso, Pasta Gurih Kaya Nutrisi

KOMPAS.com - Miso adalah pasta fermentasi yang terbuat dari kacang kedelai. Miso banyak digunakan dalam masakan Jepang dan memiliki rasa yang gurih. Miso tidak hanya enak, namun juga mengandung banyak manfaat untuk kesehatan. Apa saja manfaat miso?

Meningkatkan fungsi saluran cerna

Miso mengandung probiotik A. oryzae yang terbukti baik untuk saluran cerna. Probiotik ini akan membantu melindungi tubuh dari racun dan bakteri berbahaya, serta mengurangi konstipasi dan diare.

Mengurangi risiko penyakit jantung

Kacang kedelai, yang merupakan bahan utama pembuatan miso, mengandung isoflavon. Isoflavon adalah antioksidan kuat yang terbukti secara ilmiah menurunkan risiko terkena stroke dan serangan jantung pada wanita di Jepang.

Selain itu, miso juga menunjukkan manfaat mengurangi kolesterol jahat pada percobaan yang dilakukan pada hewan. Kolesterol tinggi adalah salah satu faktor yang memicu serangan jantung, sehingga miso berpotensi melindungi kesehatan jantung.

Mencegah kanker

Makanan yang tinggi kandungan garam meningkatkan risiko terkena kanker lambung. Uniknya, walaupun miso mengandung garam tinggi, miso tidak memicu kanker. Sebuah studi dilakukan untuk membandingkan konsumsi miso dan makanan olahan tinggi garam, seperti daging olahan, ikan yang diasinkan, dan makanan acar.

Hasilnya, makanan olahan tersebut meningkatkan risiko kanker lambung hingga 24 sampai 27 persen. Sementara miso tidak meningkatkan risiko kanker lambung.

Bahkan, studi lainnya menemukan miso mampu menurunkan risiko kanker payudara hingga 50 sampai 54 persen pada wanita menopause. Para peneliti yakin bahwa terdapat kandungan di dalam kedelai yang mampu melawan dampak buruk garam pada tubuh.

Baca juga: Kandungan Nutrisi dan Manfaat Kacang Kedelai untuk Kesehatan

Meningkatkan imun tubuh

Miso mengandung banyak nutrien dan probiotik yang bisa meningkatkan imun tubuh. Penelitian menyebutkan bahwa mengonsumsi makanan yang kaya probiotik terbukti menurunkan risiko Anda terkena penyakit, serta membantu tubuh untuk sembuh lebih cepat ketika terkena penyakit.