Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/07/2022, 13:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Monkeypox atau cacar monyet adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dari keluarga yang sama dengan penyakit cacar. Para ilmuwan telah mengidentifikasi cacar monyet sejak tahun 1958, ketika pertama kali ditemukan di laboratorium pada monyet yang digunakan untuk penelitian. 

Cacar monyet paling sering terjadi di Afrika Tengah dan Barat, tetapi pada Mei 2022, sejumlah kasus cacar monyet dilaporkan di beberapa wilayah di luar Afrika.

Cacar monyet adalah virus zoonosis, yang berarti menyebar dari hewan ke manusia. 

Selain monyet, virus penyebab cacar monyet ditemukan pada primata lain dan hewan pengerat tertentu di Afrika. 

Tetapi, cacar monyet juga dapat ditularkan dari satu orang orang lain. 

Baca juga: WHO Tetapkan Cacar Monyet Darurat Kesehatan Global, Ini Rekomendasi untuk Setiap Negara

Infeksi cacar monyet pada manusia pertama kali dilaporkan di Republik Demokratik Kongo pada tahun 1970.

Bagaimana cara penularan cacar monyet?

Dilansir dari WebMD, cacar monyet dapat menyebar dari orang ke orang melalui kontak dekat. Seseorang yang terinfeksi cacar monyet dapat menularkannya pada orang lain melalui:

  • Kontak dengan cairan tubuh, seperti darah atau air mani.
  • Kontak dengan lesi cacar monyet di kulit mereka (termasuk di dalam hidung dan mulut).
  • Tetesan pernapasan yang terhirup.

Benda-benda yang telah tersentuh cairan tubuh yang terinfeksi, seperti tempat tidur atau pakaian.

Hewan yang terinfeksi dapat menularkan virus cacar monyet jika mereka menggigit atau mencakar.

Baca juga: 7 Gejala Cacar Monyet, Demam hingga Nyeri Otot

Seseorang juga bisa mendapatkan cacar monyet dari makan daging mentah yang terkontaminasi.

Virus dapat masuk ke tubuh manusia melalui luka di kulit (yang mungkin tidak disadari) atau melalui mulut, hidung, dan mata.

Cacar monyet secara teknis tidak dianggap sebagai infeksi menular seksual (IMS) karena ia bisa ditularkan melalui kontak lain.

Tetapi, orang yang terinfeksi cacar monyet dapat menularkannya saat berhubungan seks.

Apakah cacar monyet mematikan?

Menurut CDC, satu dari setiap 10 kasus cacar monyet dapat mengakibatkan kematian.

Baca juga: 20 Daftar Darurat Kesehatan yang Pernah Ditetapkan WHO, dari Ebola hingga Cacar Monyet

Kasus cacar monyet yang parah lebih mungkin menyebabkan kematian. 

Adapun faktor risiko untuk kasus cacar monyet yang parah meliputi:

  • Terpapar virus dalam waktu lama.
  • Memiliki kondisi kesehatan yang buruk secara keseluruhan.
  • Mengembangkan komplikasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com