Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Penyakit Kista di Batang Otak Sarwendah Istri Ruben Onsu

Kompas.com - 23/07/2022, 12:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com- Penyanyi Sarwendah dikabarkan mengidap penyakit langka yakni kista di batang otak. Kabar ini disampaikan oleh Ruben Onsu yang juga merupakan suami dari Sarwendah.

Diceritakan Ruben, setelah Sarwendah menjalani operasi kista beberapa waktu lalu, pihak rumah sakit menghubunginya untuk memberitahu kondisi istrinya itu.

“Ada sesuatu di batang otaknya dia, jadi dia numbuh kista di batang otak, itu hasilnya,” ucap Ruben dikutip dari YouTube FYP Trans7.

Apa itu kista di batang otak?

Dilansir dari Medical News Today, Jumat (22/7/2022) kista adalah kantung jaringan berongga yang diisi dengan zat lain, seperti udara, airan, nanah, atau sel.

Meskipun kista kerap kali diketahui masyarakat merupakan penyakit yang terjadi pada organ-organ perempuan, tetapi faktanya kista dapat terbentuk di semua bagian tubuh, termasuk otak.

Kista sendiri disebutkan tampak mirip dengan tumor secara eksternal, tetapi memiliki penyebab yang sangat berbeda. Tumor adalah massa jaringan yang padat, dan kista adalah kantung yang berisi zat.

Baca juga: Apa Bedanya Kista dan Tumor?

Ruben Onsu mengabarkan istrinya, Sarwendah memiliki kista yang bersarang di batang otaknya. Sebagian besar kista jinak, atau tidak bersifat kanker. Namun, terkadang dapat menyebabkan masalah jika menekan organ, jaringan, atau saraf di sekitarnya.

Penyebab kebanyakan kista, terutama kista di otak adalah bawaan. Terkadang, kista di otak dapat berkembang sebagai respon terhadap infeksi, cedera atau kanker.

Jenis kista di otak seperti dialami Sarwendah

Berikut beberapa jenis kista di batang otak yakni Pineal, Koloid, Dermoid, Epidermoid, Arachnoid, dan Neoplastik.

1. Kista Pineal

Kista Pineal adalah ruang berisi cairan di dalam kelenjar pineal. Kelenjar pineal terletak di dekat pusat otak dan mengatur siklus tidur.

Kebanyakan kista pineal bersifat jinak dan menyebabkan sedikit atau tanpa gejala. Tetapi, jika kista ini berkembang maka potensi risiko gejala yang muncul adalah sakit kepala, vertigo dan gangguan penglihatan.

Kebanyakan kista pineal tidak memerlukan operasi pengangkatan. Namun, dokter mungkin menyarankan operasi jika kista menjadi lebih besar dari 2 Cm.

Baca juga: 7 Gejala Kista Ovarium yang Penting untuk Diketahui

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com