KOMPAS.com - Eucalyptus seringkali dianggap sama dengan Kayu Putih, begitu pun hasil minyaknya. Namun, rupanya kedua tanaman ini berbeda dan menghasilkan produk minyak yang berbeda.
Salah satu yang dihasilkan oleh tanaman Eucalyptus adalah minyak atsiri Eucalyptus.
Sedangkan, minyak kayu putih yang banyak dijumpai dan di pakai selama ini berasal dari tanaman Kayu Putih.
Baca juga: Segudang Manfaat Daun Eucalyptus, Apa Saja Khasiatnya?
Berikut perbedaan dan ciri-ciri khas antara kedua tanaman ini.
Eukaliptus adalah tanaman dengan nama ilmiah Eucalyptus. Eucalyptus memiliki lebih dari 700 jenis atau spesies di dunia, dan disebut sebagai Rainbow eucalyptus.
Tanaman ini dinyatakan sebagai tanaman asli Australia, yang juga dapat ditemukan beberapa jenisnya di Papua Niugini, Filipina, dan Indonesia.
Kepala Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat, Balitbangtan Kementerian Pertanian Dr Ir Evi Savitri Iriani MSi mengatakan, sejatinya eucalyptus adalah tanaman hutan.
Namun, banyak jenis eucalyptus yang sudah dibudidayakan di hutan di masyarakat.
Tanaman ini biasanya hanya diambil kayunya sebagai bahan baku pulp, kayu lapis, atau minyak atsiri.
Menurut Evi, beberapa jenis eucalyptus merupakan minyak atsiri yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal.
"Salah duanya yang kami gunakan dalam produk eucalyptus, yaitu dari jenis globulus dan citriodora," kata Evi dalam pemberitaan Kompas.com edisi 5 Maret 2021.
Tanaman eucalyptus tidak hanya diambil kayu dan minyak atsirinya.
Beberapa spesies eucalyptus ada pula yang dijadikan tanaman hias, karena pertumbuhannya lambat, meskipun pada umumnya merupakan tanaman tahunan yang menjulang.
"Saat ini kami masih meakukan penelitian untuk bisa memendekkan tanaman tersebut (dwarfing) dengan pemangkasan dan penggunaan zpt. Tapi penelitian ini baru berjalan dari awal tahun jadi belum terlihat hasilnya," ujarnya.
Tanaman eucalyptus dapat tumbuh cepat dan bisa mencapai ketinggian lebih dari 3 meter di tahun pertamanya. Berikut ciri-ciri eucalyptus:
- Pohon memiliki batang yang licin
- Batang berwarna orang, hijau, abu-abu dan cokelat
- Tajuk lurus ke atas seperti pohon cemara
- Daunnya berwarna hijau berbentuk oval
- Tercium aroma seperti kayu putih saat daunnya dipatahkan atau tergores
- Memiliki bunga berkelompok atau bergerombol berwarna putih seperti bunga edeulwis
- Memiliki buah bulat dengan ukuran kecil
Baca juga: Eucalyptus Bantu Redakan Gejala Covid-19 Ringan, Begini Cara Pakainya