Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penemuan Arkeologi Paling Menarik di Dunia Sepanjang 2021

Kompas.com - 27/12/2021, 16:30 WIB
Mela Arnani,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sepanjang tahun 2021, para peneliti menemukan sejumlah arkeologi di berbagai belahan dunia.

Dengan ditemukannya benda-benda di masa lalu, maka menjadi bukti atas sejarah kehidupan lampau.

Menurut Live Science, terdapat 10 penemuan arkeologi dan kisah sejarah terbaik di tahun ini. Apa saja?

1. Geoglyph di India

Sebuah geolyph besar, mungkin terbesar di dunia, ditemukan di Gurun Thar, India. Ini meliputi area seluas sekitar 51 acre atau 20,8 hektar di dekat perbatasan India dengan Pakistan.

Geolyph tersebut terdiri dari beberapa spiral dan garis meliuk-liuk yang bolak-balik.

Pendakian di sepanjang garis geolyph akan menempuh perjalanan sejauh 30 mil atau 48 kilometer.

Geolyph yang ditemukan diperkirakan berusia 150 tahun. Ini sulit dilihat dari tanah, dan pertama kali terdeteksi oleh tim ilmuwan yang menganalisis lanskap menggunakan Google Earth.

Baca juga: Arkeolog Mesir Temukan 250 Kuburan Berusia 4.200 Tahun, Ini Isinya

2. Lost Golden City di Mesir

Kota emas yang hilang atau lost golden city ditemukan para arkeolog di dekat Luxor (Thebes kuno), Mesir. Kota ini dikenal sebagai The Rise of Aten, dan didirikan oleh Firaun Amenhotep III, yang memerintah pada 1391-1353 SM.

Kota ini mempunyai banyak rumah, gedung administrasi, toko roti, area produksi batu bata lumpur, dan beberapa pemakaman.

Dokumen sejarah menunjukkan, Amenhotep III mempunyai tiga istana kerajaan di kota.

Keberadaan kota ini diketahui dari catatan sejarah, tetapi baru ditemukan di tahun ini.

3. Penyaliban Romawi di Inggris

Di Cambridgeshire, Inggris, ditemukan tubuh seorang pria yang diduga berusia 25-35 tahun, menjadi bukti penyaliban pertama.

Sebuah paku ditemukan menembus setidaknya salah satu tulang tumit dan selama penyaliban tangan pria tersebut diikat ke salib. Posisi seperti ini memungkinkan orang tersebut dapat mati lemas.

Para arkeolog menemukan tulang kaki yang tipis, mengartikan kemungkinan pria tersebut telah dibelenggu ke dinding dalam waktu yang lama sebelum penyaliban.

Baca juga: Kerangka dengan Paku Tertancap di Kaki Jadi Bukti Pertama Penyaliban di Inggris

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com