7 Cara Berhenti Merokok yang Efektif

KOMPAS.com - Merokok dapat menyebabkan berbagai penyakit dalam tubuh. Namun, orang yang sudah terbiasa merokok, umumnya kesulitan untuk berhenti merokok karena sudah menjadi candu. Artikel ini akan membahas tips berhenti merokok yang efektif.

Efek buruk merokok

Rokok mengandung sekitar empat ribu jenis senyawa kimia dan lebih dari 400 diantaranya merupakan zat beracun. Salah satunya adalah nikotin yang menimbulkan rasa kecanduan.
Konsumsi rokok menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti jantung koroner, stroke, hipertensi, kanker paru, gangguan janin, hingga impotensi. Risiko penyakit ini tidak hanya menyerang orang yang menjadi perokok aktif, namun juga perokok pasif.

Cara berhenti merokok

1. Berpikir positif

Ketika Anda merasakan kesulitan saat berusaha berhenti merokok dan ingin menyerah, ingat kembali motivasi personal Anda yang membuat Anda ingin berhenti merokok. Anda juga bisa mengingat sejauh mana Anda sudah berusaha. Ini akan membuat Anda lebih bersemangat untuk melanjutkan perjuangan Anda.

2. Buat rencana untuk berhenti merokok

Susunlah rencana untuk berhenti merokok. Terdapat dua cara untuk berhenti merokok, yaitu dengan berhenti seketika atau mengurangi secara bertahap.

Cara pertama, yaitu berhenti seketika adalah berhenti merokok sama sekali sejak hari itu. Untuk kebanyakan orang, cara ini memang berat namun paling efektif dan tingkat keberhasilannya tinggi.

Cara kedua adalah mengurangi secara bertahap. Cara ini memang lebih mudah, namun tingkat keberhasilannya lebih rendah. Cara ini mengatur Anda untuk mengurangi secara bertahap. Misalnya seseorang biasa merokok hingga 10 batang per hari. Hari kedua diturunkan hingga 8 batang. Hari seterusnya turun terus sampai 0 batang.

Baca juga: Zat Adiktif pada Rokok yang Menyebabkan Kecanduan

3. Tunggu 5 menit

Ketika Anda menginginkan untuk kembali merokok, tunda keinginan itu selama 5 menit. Keinginan itu biasanya hanya bertahan selama 5 menit. Rencanakan kegiatan apa saja yang Anda lakukan jika Anda ingin merokok, misalnya menari sambil mendengar musik, menulis jurnal, membaca buku, atau kegiatan lainnya.

4. Minta dukungan sekitar

Anda bisa bergabung dengan support group orang-orang yang ingin berhenti merokok atau bisa juga dengan memberitahukan orang-orang terdekat Anda untuk mendukung Anda merokok, seperti teman atau keluarga. Minta mereka untuk menyemangati Anda setiap kali Anda merasa ingin menyerah berhenti merokok.

5. Rutin berolahraga

Sebuah studi menyebutkan bahwa olahraga rutin mampu mencegah keinginan merokok untuk timbul. Bahkan, jalan kaki atau meregangkan badan sudah cukup untuk membantu otak mencegah keinginan merokok.

Baca juga: Bahaya Vape Rokok Menggandakan Risiko Disfungsi Ereksi pada Pria Usia 20 Tahun ke Atas

6. Meditasi

Beberapa orang meningkat keinginannya untuk merokok ketika stres melanda. Dengan melakukan meditasi, Anda bisa mengurangi stres yang Anda rasakan. Efeknya rasa ingin merokok pun berkurang.

7. Konsultasi ke dokter

Berhenti merokok secara tiba-tiba akan memicu sebagian orang merasa sakit kepala hebat. Konsultasikan ke dokter untuk meredakan gejala tersebut selama proses Anda berhenti merokok.