Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentan Jadi Agen Penularan, Ini Pentingnya Vaksin Influenza bagi Anak-anak

Kompas.com - 19/11/2021, 20:15 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Influenza atau flu adalah penyakit menular yang bisa menyebabkan sakit ringan hingga berat. Selama pandemi Covid-19, flu kerap kali diabaikan oleh banyak orang.

Padahal, flu yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan komplikasi pada saluran pernapasan. 

Anak-anak dinilai menjadi agen penularan virus influenza, terutama pada anak usia antara 5 hingga 9 tahun yang menunjukkan tingkat infeksi tertinggi.

Hal itu diungkapkan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kementerian Kesehatan RI, dr Siti Nadia Tarmizi, M. Epid, dalam konferensi pers Pentingnya Vaksinasi Flu di Masa Pandemi Covid-19, Jumat (19/11/2021).

Baca juga: Alasan Vaksin Influenza Bagi Dewasa Penting di Masa Pandemi Covid-19

Vaksinasi flu pada anak-anak dapat menurunkan risiko komplikasi influenza hingga 60 persen. Vaksinasi ini pun penting dilakukan pada orang dewasa untuk dapat membentuk antibodi terhadap virus.

"Influenza dapat meningkatkan risiko co-infection dari Covid-19. Belum adanya vaksinasi Covid-19 untuk anak di bawah 12 tahun, maka diberikanlah dulu vaksin influenza karena bisa dimulai sejak usia 6 bulan," ujar Ketua Indonesia Influenza Foundation (IIF), Prof DR dr Cissy B Kartasasmita, SpA(K).

Perlu diketahui, berdasarkan jadwal imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) 2020 mengenai aturan vaksin, anak berusia di bawah sembilan tahun yang belum pernah diberikan vaksin flu perlu diberikan dosis vaksin flu sebanyak dua kali.

Dengan jeda waktu antara pemberian vaksin pertama dan kedua berjarak satu bulan.

Sementara untuk anak di atas usia sembilan tahun, pemberian vaksin flu harus dilakukan secara rutin setiap satu tahun sekali.

Penanggulangan influenza di Indonesia

"Saat ini untuk pengendalian influenza, kita sudah punya vaksin influenz,a artinya untuk penyakit influenza, angka mortalitas dan morbiditasnya bisa kita cegah dengan vaksinasi," ujar Nadia.

Lebih lanjut, dia menyebut, Kemenkes menanggulangi influenza di Indonesia secara terintegrasi oleh berbagai unit yang ada di Kemenkes dan dinas kesehatan provinsi, kabupaten, atau kota.

Baca juga: Sembari Menanti Vaksin Covid-19, Kenapa Orang Dewasa Perlu Imunisasi Influenza dan PCV?

Pengintegrasian tersebut dilakukan dengan memonitor serta memantau jika terjadi perubahan pola penyakit influenza, agar semua pihak siap siaga.

4 strategi penanggulangan flu di Indonesia di antaranya:

1. Penguatan surveilans atau pemantauan, monitoring dan evaluasi penanggulangan kasus influenza.

2. Penguatan tatalaksana influenza di fasilitas pelayanan kesehatan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com