Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/10/2021, 19:28 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.com - Terdapat lebih dari 43.000 spesies laba-laba di dunia. Namun, hanya sebagian kecil spesies laba-laba yang berbahaya. Bahkan, hanya kurang dari 30 spesies laba-laba berbisa yang bisa membunuh manusia.

Bisa laba-laba sebenarnya berfungsi untuk melemahkan hewan yang lebih kecil. Jika laba-laba ini menggigit manusia, biasanya hanya menimbulkan efek alergi atau luka pada kulit.

Oleh karena itu, kasus kematian akibat gigitan laba-laba sangat jarang. Hanya sedikit laba-laba yang bisa membunuh manusia.

Laba-laba paling mematikan di dunia

Dilansir dari Britannica, berikut adalah tiga laba-laba 

1. Funnel-web spiders

Laba-laba ini memiliki nama latin Atrax robustus. Laba-laba funnel-web ini adalah laba-laba nomor 1 paling mematikan di dunia. Habitat aslinya ada di Sydney, Australia. Laba-laba funnel web bisa ditemukan di bawah batang kayu atau bahkan di taman.

Dinamakan funnel karena laba-laba ini membuat jaring yang berbentuk corong untuk pernagkap mangsanya. Begitu ada mangsa yang memasuki corong tersebu, laba-laba ini akan menggigitnya dang mengeluarkan bisa.

Bisa laba-laba funnel-web jantan sangat mematikan dan bisa membunuh manusia dengan dosis 0,2 miligram saja. Sedangkan bisa laba-laba betina tidak semematikan bisa laba-laba jantan.

Baca juga: Berukuran Jauh Lebih Kecil, Laba-laba Berbisa Sering Memangsa Ular

2. Redback spider

Red back spiderShutterstock Red back spider

Redback spider atau Latrodectus hasselti adalah laba-laba paling mematikan kedua di dunia. Laba-laba ini adalah hewan asli dari Australia, namun sekarang telah menyebar ke New Zealand, Belgia, dan Jepang.

Laba-laba ini menyebar dari Australia karena ekspor anggur. Redback spider terkenal sering membuat jaring laba-laba di daun anggur.

Redback spider bisa dikenali dengan melihat punggungnya yang terdapat garis atau bentuk jam pasir berwarna merah. Tanda ini terlihat lebih jelas pada betina daripada jantan.

Laba-laba redback bergerak secara pasif, bahkan sering berpura-pura mati. Laba-laba ini bisa ditemukan bersembunyi di dalam sepatu atau di dalam pakaian.

Bisa laba-laba berpunggung merah ini menyebabkan sakit yang luar biasa, keringat, detak jantung sangat cepat, dan kelenjar getah bening membengkak. Namun, saat ini di Australia telah tersedia suntikan antibisa yang bisa menetralkan bisa tersebut.

3. Red widow spider

Red widow spiderCommons Wikimedia Red widow spider

Red widow spider memiliki nama latin Lactrodectus bishopi. Laba-laba red widow mudah dikenali karena warnanya yang unik. Laba-laba red widow memiliki badan kepala dengan warna dominan merah, dengan kaki berwarna merah terang.

Laba-laba red widow banyak ditemukan di Florida Selatan. Bisanya menimbulkan reaksi sakit, keram, dan mual. Kasus kematian akibat gigitan red widow sangat jarang dan hanya menyerang golongan rentan, seperti orang tua dan anak-anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com