Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Buah yang Tinggi Lemak, Salah Satunya Alpukat

Kompas.com - 26/09/2021, 20:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Buah-buahan yang mengandung lemak sehat bukanlah makanan yang harus dihindari.

Tubuh membutuhkan sejumlah lemak dari makanan untuk membantu fungsi hormon, memori, dan penyerapan nutrisi tertentu.

Mengonsumsi lemak sehat juga memberikan rasa kenyang, memperlambat pencernaan karbohidrat, dan menambah rasa pada makanan.

Dilansir dari Healthline dan Medical News Today, berikut adalah buah-buahan yang mengandung lemak:

1. Alpukat

Alpukat berbeda dari kebanyakan buah lainnya. Biasanya, sebagian besar buah-buahan mengandung karbohidrat, namun alpukat kaya akan lemak.

Baca juga: Manfaat Anggur, Buah yang Kaya Antioksidan

Buah alpukat mengandung sekitar 77 persen lemak, berdasarkan kalori, yang membuatnya lebih tinggi lemak dibandingkan kebanyakan makanan hewani.

Meski alpukat tinggi lemak dan kalori, sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi alpukat cenderung memiliki berat badan yang lebih rendah dan lebih sedikit lemak perut dibandingkan orang yang tidak mengonsumsinya.

Selain itu, alpukat merupakan salah satu sumber potasium terbaik. Bahkan, alpukat mengandung 40 persen lebih banyak potasium dibandingkan pisang.

Buah dengan tekstur daging yang lembut ini juga mengandung serat yang tinggi. Penelitian telah menunjukkan bahwa alpukat dalam menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida serta meningkatkan kolesterol baik.

2. Kelapa

Kelapa dan minyak kelapa adalah sumber lemak jenuh yang paling kaya. Faktanya, sekitar 90 persen asam lemak terkandung di dalamnya.

Baca juga: 3 Manfaat Biji Buah Nangka untuk Kesehatan

Meski demikian, populasi yang mengonsumsi kelapa dalam jumlah besar tidak mempunyai penyakit jantung yang tinggi dan bahkan dalam kondisi kesehatan yang prima.

Lemak kelapa sebenarnya berbeda dari kebanyakan lemak lain. Sebagian besar lemak kelapa terdiri dari asam lemak rantai menengah.

Asam lemak ini dimetabolisme secara berbeda, langsung menuju ke hati, di mana asam lemak diubah menjadi badan keton.

Studi menunjukkan bahwa asam lemak rantai menengah dapat membantu mengurangi asupan kalori dan meningkatkan metabolisme.

Selain itu, banyak penelitian yang telah menunjukkan bahwa jenis asam lemak ini bermanfaat bagi penderita Alzheimer.

Baca juga: Buah Naga Merah: Nama Latin, Kandungan Gizi, dan Manfaat

3. Zaitun

Zaitun hitam menyediakan 6,67 gram lemak per 100 gram. Ini terutama adalah lemak tak jenuh tunggal.

Penelitian melaporkan bahwa senyawa dalam zaitun yang disebut oleuropein dapat membantu mencegah diabetes.

Para peneliti juga menemukan, oleuropein dapat membantu tubuh mengeluarkan lebih banyak insulin dan memurnikan molekul yang disebut amylin yang berkontribusi dalam perkembangan diabetes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com