Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sangat Mirip, Burung Lyrebird Bisa Tirukan Tangisan Bayi dengan Sempurna

Kompas.com - 06/09/2021, 10:01 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Burung lyrebird jantan yang tinggal di kebun binatang Taronga Sydney, Australia membuat heboh karena bisa menirukan suara bayi menangis dengan sangat persis.

Beruntung, suara lyrebird yang memekakkan telinga itu berhasil direkam di video dan dibagikan di sosial media seperti Twitter.

Dalam rekaman itu, burung berusia 7 tahun yang dinamai Echo menirukan suara tangisan bayi manusia yang menjerit. Suaranya sama persis.

Dilansir dari IFL Science, Jumat (3/9/2021), burung yang berasal dari Australia timur dan tengah ini memang terkenal punya bakat inpresionis mengesankan dan merupakan salah satu contoh mimikri terbesar di alam.

Baca juga: Cara Bunglon Menyesuaikan Diri dengan Mimikri

Dalam biologi evolusioner, mimikri merupakan proses evolusi yang terjadi pada spesies untuk menjadi sama dengan spesies lainnya. Biasanya mimikri menyerupai suatu spesies sebagai salah satu cara menghindari bahaya, misalnya bila berhadapan dengan predator.

Di alam liar, burung lyrebird mampu meniru suara spesies lain dan suara hutan lainnya. Memang, biasanya mereka mempelajari suara-suara itu dari burung lyrebird yang lebih tua, bukan menirukan suara di lingkungan mereka secara langsung.

Sementara burung lyrebird yang tinggal di penangkaran, dikenal mampu menirukan suara antropogenik (suara dari aktivitas manusia), termasuk suara gergaji mesin.

Seekor burung lyrebird terkenal bernama Chook, misalnya, dikatakan mampu menirukan suara alat listrik ketika di kebun binatang Adelaide ada proyek pembangunan kandang untuk panda baru.

Dilansir dari The Guardian, Kamis (2/9/2021), Leanne Golebiowski, pengawas unit burung di Kebun Binatang Taronga mengatakan bahwa Echo pertama kali mulai meniru tangisan bayi tahun lalu.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com