Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahli Jelaskan Penyebab Perubahan Siklus Menstruasi Setelah Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 13/07/2021, 20:03 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Setelah divaksinasi Covid-19, sebagian orang melaporkan beberapa gejala yang tidak biasa seperti pembengkakan kelenjar getah bening atau pembekuan darah.

Munculnya gejala-gejala tersebut tentu sangat mengejutkan dan mengkhawatirkan, karena banyak dari kita belum pernah mengalaminya sebelumnya.

Beberapa efek samping yang dilaporkan itu, diyakini berkaitan dengan respons kekebalan tubuh Anda terhadap vaksin.

Baca juga: Sakit dan Harus Menunda Vaksinasi Dosis Kedua, Apakah Pengaruhi Efektivitas Vaksin?

Namun rupanya tak hanya itu, beberapa wanita juga melaporkan adanya perubahan siklus menstruasi setelah divaksinasi Covid-19.

Tapi, hingga saat ini tidak ada bukti nyata bahwa vaksin Covid-19 dapat memiliki efek langsung pada siklus menstruasi wanita. Sebaliknya, perubahan ini mungkin terkait dengan respons tubuh terhadap stres.

Spesialis obstetri dan ginekologi George Fyffe, MD, FACOG dari Cleveland Clinic, menjelaskan kemungkinan penyebab siklus menstruasi bisa berubah setelah mendapatkan vaksin Covid-19.

Siklus menstruasi dipengaruhi oleh sistem kekebalan tubuh

Mungkin banyak yang tidak menyadari, bahwa ada hubungan antara rahim dan sistem kekebalan tubuh.

Dr. Fyffe mengatakan, bahwa saat seorang wanita akan berovulasi, sistem kekebalannya meningkat dengan sendirinya untuk mencegah agen infeksi mengganggu pembuahan dan implantasi sel telur.

Setelah sel telur dibuahi dan ditanamkan, sistem kekebalan tubuh menjadi lemah untuk menerima kehamilan.

“Lapisan rahim juga memiliki sel-sel kekebalan, dan sel-sel tersebut dapat dipengaruhi oleh perubahan hormonal. Infeksi rahim juga dapat menyebabkan perubahan siklus menstruasi normal wanita,” jelas Dr. Fyffe.

Hipotalamus di otak adalah pusat kendali hormonal yang bekerja sama dengan kelenjar hipofisis anterior.

Baca juga: Apa Vaksin Covid-19 Bisa Memengaruhi Siklus Menstruasi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com