KOMPAS.com- Jika Anda sedang berencana untuk beraktivitas di pesisir pantai pada akhir pekan ini. BMKG keluarkan peringatan dini gelombang tinggi di perairan Aceh hingga Laut Flores, dengan potensi gelombang tinggi yang bisa capai 4 meter.
Bersamaan dengan peringatan dini curah hujan yang dapat disertai angin kencang, maka Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang bisa terjadi pada 19-20 Juni 2021.
Berdasarkan hasil analisis BMKG, gelombang kategori tinggi hingga tinggi mencapai 4 meter yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia ini disebabkan oleh sirkulasi dan pola angin.
Berdasarkan catatan pantauan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur - Tenggara dengan kecepatan angin berkisar 5 - 25 knot.
Baca juga: Akhir Pekan Waspada Potensi Gelombang Tinggi dari Aceh hingga Papua
Sementara itu, kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Laut Natuna utara, Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanimbar, Laut Banda dan Laut Arafuru.
Sehingga, kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan gelombang setinggai 1,25 hingga 4.0 meter di wilayah berikut ini.
Tinggi gelombang 1,25-2,5 meter (Moderate Sea atau kategori sedang)
Baca juga: Waspada Potensi Gelombang Tinggi 4 Meter dari Aceh hingga Selat Bali