Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Cara Menghilangkan Bekas Luka, Bisa Pakai Bawang Merah

Kompas.com - 03/05/2021, 13:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.comBekas luka terbentuk dari proses penyembuhan alami setelah cedera. Ketika dermis rusak, tubuh akan membentuk serat kolagen dan memperbaiki kerusakan hingga menghasilkan bekas luka.

Beberapa orang menganggap bekas luka dapat mengganggu penampilan sehingga berbagai cara akan dicoba untuk menghilangkannya.

Jika ingin menghilangkan bekas luka, perlu memahami terlebih dahulu jenis luka apa yang ingin dihilangkan.

Jenis bekas luka

Dilansir dari Healthline, 7 Maret 2019, berikut adalah berbagai jenis bekas luka dengan karateristiknya masing-masing.

1. Atrofi

Bekas luka atrofi ditandai dengan hilangnya jaringan. Ia tampak bergerigi atau rata di lapisan atas kulit.

Baca juga: Temuan Baru, Hiu Paus Sembuhkan Luka dan Tumbuhkan Siripnya Lagi Usai Cedera

Seringkali bekas luka atrofi mengakibatkan pigmentasi kulit yang lebih gelap dibandingkan area kulit lain.

2. Hipertrofik

Bekas luka hipertrofik ditandai dengan jaringan berlebih yang terbentuk di atas kulit dan tidak tumbuh di luar area luka.

Sama seperti atrofi, hipertrofik juga menyebabkan area kulit lebih gelap dibandingkan area kulit lainnya.

3. Keloid

Bekas luka keloid adalah hasil dari penyembuhan agresif dan menghasilkan jaringan yang berlebihan.

Bekas luka yang satu ini tampak lebih gelap, tebal, bengkak, dan bisa tumbuh di luar area luka.

Baca juga: Bagaimana Kulit Kita Menutup Luka dan Membentuk Keropeng?

4. Kontraktur

Bekas luka kontraktur disebabkan rusaknya area kulit yang luas, biasanya akibat luka bakar. Bekas luka ini ditandai dengan kulit kencang dan berkilau yang dapat membatasi gerak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com