Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah dapat Dosis Penuh Vaksin Covid-19, Bolehkah Lepas Masker?

Kompas.com - 19/03/2021, 08:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis


KOMPAS.com- Sejumlah orang sudah mendapat dosis penuh vaksin Covid-19 dari Sinovac. Artinya, sudah dua dosis vaksin diterima dalam upaya untuk mengendalikan pandemi virus corona, meski di Indonesia masih ada banyak orang yang belum divaksinasi.

Tak sedikit orang yang telah menerima vaksin Sinovac justru merasa lebih santai dan cenderung mulai abai terhadap protokol kesehatan, seperti tak lagi memakai masker, mulai berkerumun tanpa menjaga jarak fisik, dan lain sebagainya.

Lantas, apakah boleh melepas masker setelah menerima dosis penuh vaksin Covid-19?

Epidemiolog dari Universitas Airlangga Windhu Purnomo menegaskan bahwa meski telah menerima dua dosis penuh vaksin corona, yang dikembangkan oleh Sinovac, namun bukan berarti dirinya sudah aman atau terlindung dari Covid-19.

"Meski sudah divaksin, masih belum aman dari Covid-19," kata Windhu kepada Kompas.com, Rabu (17/3/2021).

Baca juga: Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19 Dosis 2, Kapan Antibodi Terbentuk?

 

Protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19, kata Windhu, masih harus diterapkan oleh mereka, baik yang sudah menerima vaksin maupun yang belum divaksin.

Vaksin mencegah penyakit bukan penularan

Jadi, kapan kekebalan vaksin Covid-19 mulai terbentuk?

Pada orang lanjut usia (lansia) terutama, sebagian besar populasi ini di Indonesia baru menerima dosis pertama vaksin Covid-19. Dosis penuh dari suntikan kedua vaksin Sinovac baru akan diberikan setelah 28 hari setelah suntikan vaksin dosis pertama.

Baca juga: 1,8 Juta Dosis Vaksin Sinovac Datang, Berapa Kebutuhan Vaksin Covid-19 Indonesia?

 

Oleh sebab itu, vaksin dosis pertama tersebut belum bisa membentuk kekebalan protektif pada tubuh.

Bahkan, setelah dosis kedua diberikan, kata Windhu, kekebalan dari vaksin baru akan terbentuk setelah 28 hari kemudian.

"Paling cepat kekebalan protektif dari vaksin ini baru muncul untuk mencegah penyakit paling cepat pada lansia itu setelah 28 hari setelah dosis kedua. Artinya, 8 minggu setelah dosis pertama atau 4 minggu setelah dosis kedua," jelas Windhu.

Sedangkan pada orang yang lebih muda atau di bawah 59 tahun, kekebalan protektif dari vaksin Covid-19 yang disuntikkan, baru akan terbentuk setelah 14 hari atau 2 minggu setelah mereka mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua.

Baca juga: FDA Resmi Setujui Penggunaan Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson Dosis Tunggal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com