Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Hari Ini: M 5,0 Guncang Tobelo Maluku Utara, Dipicu Sesar Lokal

Kompas.com - 14/01/2021, 08:40 WIB
Ellyvon Pranita,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik bermagnitudo M 5,0 mengguncang wilayah Tobelo, Maluku Utara pada pukul 00.33 WIB, Kamis (14/1/2021).

Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 1,56 LU dan 128,21 BT.

Lokasi tepatnya beeada di laut pada jarak 30 kilometer arah Tenggara Tobelo, Maluku Utara pada kedalaman 10 kilometer.

Baca juga: Ada 5 Rentetan Gempa Kuat Guncang Indonesia Hari Ini, Apakah Wajar?

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Lokal," kata Bambang.

Sementara itu, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar atau strike-slip fault.

Kendati lokasi gempa bumi ini berada di laut tetapi hasil pemodelan BMKG menunjukkan bahwa tidak ada potensi tsunami.

Akan tetapi, guncangan dari gempabumi ini dirasakan di daerah Tobelo, Galela, dan Morotai dengan skala intensitas II-III MMI, di mana getaran dirasakan nyata dalam rumah dan terasa getaran seakan akan truk berlalu.

"Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut," ujarnya.

Hasil monitoring BMKG hingga pukul 01.10 WIB, Kamis (14/1/2021) belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.

Baca juga: Gempa Hari Ini: M 5,7 Guncang Waropen Terasa hingga Nabire

Namun, masyarakat tetap diminta agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Upayakan untuk memeriksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com