Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/01/2021, 13:05 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis


KOMPAS.com - Penis adalah organ yang fleksibel dan tampak kuat, sehingga sepertinya tak mungkin mengalami cedera.

Namun rupanya, kebanyakan pria justru pernah mengalami sakit atau cedera pada penis dalam hidup mereka.

Beberpa penyakit pada penis akan menyebabkan penis nyeri. Kondisi penis nyeri melibatkan rasa sakit atau ketidaknyamanan, internal atau pun eksternal dari penis.

Jika penis Anda terasa nyeri, baik saat berhubungan seksual atau di waktu lain, sebaiknya segera berkonsultasi pada dokter atau ahli urologi jika gejala terus berlanjut atau parah.

Baca juga: Halo Prof! Bagaimana Menjaga Kesehatan dan Kesuburan Penis?

Ahli urologi Ryan Berglund, MD dari Cleveland Clinic menyebut ada beberapa hal yang bisa menyebabkan penis nyeri. Berikut di antaranya:

1. Penyakit Peyronie

Penyebab utama penis nyeri adalah penyakit Peyronie, di mana, bentuk penis melengkung tidak normal, biasanya disebabkan oleh jaringan parut di tunika albuginea - lapisan kekuatan penis.

Menurut Berglund, jika tak diatasi, peyronie akan mengganggu hubungan aktivitas seksual, entah itu terasa menyakitkan atau menyebabkan disfungsi ereksi.

“Beberapa pria melaporkan mendengar bunyi pada penis mereka sesaat sebelum ereksi,” kata Berglund.

Sekitar satu dari 20 pria mengalami penyakit Peyronie dalam hidup mereka. Penyebab pasti penyakit Peyronie belum diketahui.

Pada 1 hingga 2 persen pria, penyakit ini bisa menjadi parah, hingga menghambat hubungan seksual. Dokter biasanya melakukan intervensi hanya dalam kasus-kasus tersebut.

“Pembedahan adalah pengobatan yang memungkinkan dalam beberapa kasus. Dokter juga terkadang menggunakan prostetik penis untuk mengobati kondisi tersebut. Insisi plak dari penis adalah jenis pengobatan lain,” jelasnya.

Dr. Berglund mengatakan, Peyronie semakin mungkin terjadi seiring bertambahnya usia. Tapi sebenarnya, pria dalam tahap kehidupan apa pun dapat mengalami kondisi tersebut.

“Saya telah melihat banyak pria muda yang mengalaminya,” kata dr. Berglund.

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia, Kenapa Penis Ereksi di Pagi Hari?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com