Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Gratis Cek Kesehatan Jantung, Naik Tangga 4 Lantai

Kompas.com - 25/12/2020, 10:03 WIB
Shierine Wangsa Wibawa

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Menaiki tangga empat lantai berpotensi menjadi cara mudah dan gratis untuk memeriksa kesehatan jantung.

Hal ini diungkapkan oleh tim peneliti asal Spanyol yang mempresentasikan hasil studi terbaru mereka dalam rapat ilmiah European Society of Cardiology.

Salah satu penulis studi dan pakar kardiologi Dr Jesus Peteiro mengatakan, tes tangga ini adalah cara mudah untuk mengecek kesehatan jantung Anda.

"Jika Anda butuh waktu lebih dari 1,5 menit untuk menaiki empat tingkat tangga, kesehatan Anda tidak optimal dan sebaiknya berkonsultasi ke dokter," ujarnya.

Dalam studi ini, tim peneliti mengukur kapasitas olahraga dari 165 partisipan yang disebut METs atau metabolic equivalent.

Baca juga: Pembengkakan Jantung Bukan Penyakit, Ini Gejala hingga Pencegahannya

Para partisipan diambil nilai METs-nya dua kali. Pertama ketika berlari atau berjalan di treadmill hingga kelelahan, dan kedua ketika diminta menaiki tangga empat lantai (60 anak tangga) secepat mungkin tanpa berlari.

Hasilnya, para partisipan yang berhasil menyelesaikan tangga empat lantai dalam waktu 40-45 detik didapati memiliki nilai METs 9-10. Sementara itu, partisipan yang butuh waktu 1,5 menit atau lebih mendapat nilai METs kurang dari delapan.

Padahal, studi sebelumnya telah menemukan korelasi antara nilai METS dengan risiko kematian.

Nilai METs 10 dikorelasikan dengan risiko kematian 1 persen per tahun atau 10 persen dalam 10 tahun, sedangkan nilai METs kurang dari delapan ditemukan berkorelasi dengan risiko kematian 2-4 persen per tahun atau 30 persen dalam 10 tahun.

Baca juga: Cara Mencegah Penyakit Jantung di Masa Pandemi Covid-19

Hanya bisa menjadi indikasi

Meski demikian, perlu dicatat bahwa tes menaiki tangga hanya bisa menjadi indikasi, dan bukan pengganti evaluasi kesehatan jantung yang lebih komprehensif.

Pasalnya, satu dari tiga partisipan yang menyelesaikan tantangan naik tangga dalam waktu kurang dari satu menit (32 persen) ditemukan memiliki fungsi jantung abnormal ketika berolahraga.

Proporsi ini memang lebih rendah dari kelompok partisipan yang butuh waktu lebih dari 1,5 menit (58 persen), namun tetap mengkhawatirkan karena fungsi jantung abnormal bisa menjadi penanda penyakit jantung koroner.

Lagipula, hasil studi ini juga belum dipublikasikan dalam jurnal ilmiah atau ditelaah lebih lanjut.

Baca juga: 3 Gejala Serangan Jantung pada Wanita yang Sering Tak Disadari

Pakar kardiologi dan direktur Women’s Heart Center Dr. Renee Bullock-Palmer yang tidak terlibat dalam studi mengatakan, berdasarkan studi ini, kemampuan menaiki tangga bisa dijadikan cara kasar untuk menilai fungsi fisik seseorang yang mungkin memprediksi kesehatan jantung.

"Namun, saya percaya bahwa penilaian mandiri yang kasar ini tidak bisa menggantikan penilaian fisik dan riwayat yang sebenarnya oleh dokter, dan uji stres jantung," ujarnya.

Dr Nicole Harkin yang merupakan pendiri Whole Heart Cardiology juga sependapat dengan Bullock-Palmer.

Dia berkata bahwa uji stres jantung tradisional bisa mengungkapkan masalah jantung bahkan sebelum pasien menunjukkan gejala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Healthline
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com