KOMPAS.com- Hingga esok hari, sejumlah wilayah perairan Indonesia harus waspada terhadap gelombang tinggi yang berpotensi mencapai 6 meter.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpeluang terjadi dalam dua hari ini, 18-19 Desember 2020.
Berdasarkan pantauan BMKG, terdapat pola tekanan rendah yaitu 1004 hPa di Australia bagian utara, 1006 hPa di Samudera Pasifik utara Papua dan 1008 hPa di Samudera Hindia barat daya Banten.
Selain itu, terpantau pula pola angin di wilayah perairan Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut-Timur Laut dengan kecepatan berkisar 4-23 knot.
Baca juga: Waspada Potensi Gelombang Tinggi Ekstrem 9 Meter di Laut Natuna Utara
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya - Barat laut dengan kecepatan 5 -25 knot.
Sehingga, tercatat kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Perairan Enggano-Bengkulu, Perairan barat Lampung, Selat Sunda, Laut Jawa, Selat Makassar bagian selatan dan Laut Banda.
Kondisi-kondisi inilah yang mengakibatkan tinggi gelombang mencapai 6 meter di sekitar wilayah tersebut dan di perairan Indonesia lainnya dalam dua hari ini.
Baca juga: BMKG: Hingga Besok, Waspada Potensi Gelombang Tinggi 4 Meter
Gelombang tinggi 1,25- 2,50 meter (kategori sedang)