Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Spesies Kepiting Baru, dari Berbulu Banyak hingga Seperti Perhiasan

Kompas.com - 11/11/2020, 19:31 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Empat spesies baru kepiting dari wilayah Timur Indonesia, telah ditemukan oleh peneliti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Dwi Listyo Rahayu dari Pusat Penelitian Oseanografi LIPI berhasil menemukan keempat spesies baru kepiting yang telah dikoleksinya sejak tahun 1994 hingga tahun 2002. 

"Semua bukan dari ekspedisi tapi koleksi biasa,"  kata peneliti yang akarab disapa Yoyo ini.

Baca juga: Foto Langka, Bintang Laut Tertangkap Memakan Kepiting

Berikut empat spesies kepiting yang baru ditemukan:

1. Typhlocarcinops hirtus (Berbulu banyak)

Dalam keterangan resminya, Yoyo menjelaskan bahwa spesies kepiting baru Typhlocarcinops hirtus ditemukan di antara lamun pada substrat lumpur berpasir.

Penemuan ini didapatkan di beberapa wilayah di Pulau Lombok, antara lain seperti Kuta, Sekotong, Teluk Kombal, Jerowaru, dan Medana pada tahun 2004 hingga 2009.

Dijelaskan Yoyo, ciri-ciri spesies yang satu ini adalah tubuh dan kakinya berbulu lebat. Sehingga, nama Hirtus dalam bahasa latin artinya berbulu banyak. 

"Typhlocarcinops hirtus merupakan spesies pertama yang diketahui tinggal di area pasang surut," kata Yoyo.

2. Typhlocarcinops lapillus (Seperti perhiasan)

Lebih dulu daripada spesies sebelumnya, Typlocarcinops lapillus ditemukan oleh Yoyo pada Oktober 1994 di Tanimbar.

"Tubuhnya halus dan mengkilat tidak ada bulu maupun duri," ujarnya.

Penamaan lapillus berasal dari bahasa latin yang berarti batu mulia kecil, sesuai dengan karakteristiknya yang bertubuh kecil, halus dan mengkilat berwarna putih seperti perhiasan kecil.

Spesies yang berhasil ditemukan oleh Yoyo ini adalah yang berjenis kelamin betina dengan ukuran 4.5 x 2.8 milimeter.

Baca juga: Kamasutra Satwa: Monster Kepiting Darat Ngobrol saat Kawin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com