Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Ilmuwan Tahu Bagaimana Gurita Merasakan Benda dari Lengannya

Kompas.com - 31/10/2020, 13:16 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Gizmodo


KOMPAS.com- Gurita dianggap sebagai keajaiban dunia biologis. Sebab, menurut ilmuwan hewan cephalopoda ini tak hanya unik, tetapi juga sangat cerdas dan pintar.

Memiliki delapan lengan, bisakah kita bayangkan, bagaimana hewan laut ini bisa merasakan benda-benda yang disentuhnya?

Melansir Gizmodo, Sabtu (31/10/2020), sebuah tim peneliti akhirnya menemukan bagaimana cephalopoda ini mampu melakukan trik luar biasa dengan indera perasa unik yang dimilikinya.

Lengan-lengan gurita dipenuhi banyak tentakel, dan ternyata rahasia trik mereka ada dibalik ratusan penghisap yang menyelimuti lengan-lengan ini.

Baca juga: Serba-serbi Hewan: Gurita Punya 9 Otak dan 3 Jantung

 

Dalam sebuah pengamatan, gurita dengan delapan lengannya menyentuh mangkuk dengan penghisapnya. Hanya dengan sentuhan itu, gurita mampu mencicipi benda tersebut.

Kemampuan ini bisa sangat membantu saat gurita harus menjangkau celah yang gelap saat mencari makanan atau ketika menjelajahi dasar laut.

"Strategi yang mereka (gurita) kembangkan untuk memecahkan masalah di lingkungan sangat unik dan itu mennginspirasi banyak minat baik para ilmuwan maupun non-ilmuwan," kata Peter Kilian, rekan penulis studi dan ahli biologi dari Bellono Lab di Harvard University.

Kilian mengatakan bahwa orang-orang tertarik pada gurita dan cephalopoda lain karena mereka sangat berbeda dengan kebanyakan hewan lainnya.

Baca juga: Perubahan Iklim Bikin Gurita dan Kepiting Jadi Buta

 

Terlepas dari ketertarikan tersebut, pemahaman kita tentang dasar-dasar kimiawi dan molekuler dari kemampuan rasa sentuhan gurita masih sangat kurang.

Dengan studi baru yang telah diterbitkan di jurnal Cell ini, membuka upaya para ilmuwan untuk lebih memahami si hewan cerdas di lautan tersebut.

Ahli biologi molekuler dan penulis senior studi ini dari Harvard, Nicholas Bellono dan timnya memulai penelitian ini dengan memastikan kemampuan rasa sentuhan pada gurita.

Studi ini dilakukan dengan mengamati perilaku gurita California, Octopus bimaculoides, yang selama tes laboratorium menunjukkan perilaku berbeda saat penghisapnya menyentuh mangsa dan bukan sesuatu yang kurang menarik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com