KOMPAS.com - Setelah wilayah Samudera Hindia Pantai Barat Sumatera, gempa bumi tektonik juga mengguncang wilayah Kepulauan Mentawai dengan magnitudo M 5,4.
Catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa bumi di Kepulauan Mentawai tersebut terjadi pada pukul 16.41 WIB, Kamis (15/10/2020).
Hasil analisis BMKG juga menunjukkan episenter gempa bumi ini terletak pada koordinat 3.23 LS dan 100.27 BT.
Baca juga: BMKG: Aktivitas Gempa yang Dirasakan Selama September 2020 Meningkat
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono ST Dipl Seis MSc menyampaikan dalam keterangan tertulisnya menyebutkan lokasi tepatnya berada di laut pada jarak 119 km arah Barat Daya Kota Mukumuko, Bengkulu pada kedalaman kilometer.
Adapun, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan, bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik atau thrust fault.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi di bawah Kepulauan Mentawai," ujarnya.
Hasil monitoring BMKG hingga pukul 17.01 WIB, Kamis (15/10/2020) belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan atau aftershock, dan juga tidak berpotensi tsunami meski guncangan gempa berlokasi di laut.
Tetapi getaran dari guncangan gempabumi ini dirasakan disejumlah wilayah dengan skala intensitas yang berbeda-beda.
Wilayah Sikakap merasakan getaran dari guncangan gempabumi ini dengan skala intensitas IV MMI, di mana bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah.
Baca juga: Beredar Voice Note Lampung Akan Gempa, BMKG Tegaskan Gempa Tak Dapat Diprediksi