KOMPAS.com- Sebelum ada vaksin corona yang dapat melindungi kita dari penularan Covid-19, masker wajah dinilai menjadi perisai yang dapat digunakan saat ini.
Sejatinya, penggunaan masker di tengah pandemi saat ini dinilai sangat penting oleh para ahli.
Namun, budaya penggunaan masker masih belum menjadi kebiasaan yang rutin dan konsisten untuk diterapkan.
Padahal, berbagai studi dan penelitian telah membuktikan bahwa masker dapat melindungi bagi pengguna maupun orang lain dari penularan virus atau penyakit.
"Kalau kita mau mencegah (penularan Covid-19), maka skala aturannya harus lebar. Banyak orang beranggapan, menyetir sendirian di dalam mobil, tetapi apakah yakin tetap tidak perlu masker," kata Epidemiolog Universitas Indonesia Pandu Riono kepada Kompas.com, Kamis (17/9/2020).
Baca juga: Karyawan Starbucks Korea Selatan Tidak Tertular Covid-19, Bukti Masker Lindungi dari Virus Corona
Pandu mengatakan begitu melakukan aktivitas di luar rumah, seperti di ruang publik atau di mana saja, masker tetap harus dikenakan.
Termasuk saat berkendara di dalam mobil, terutama jika di dalam mobil terdapat penumpang, maupun saat berjalan sendiri di jalanan yang sepi, Pandu menyarankan agar masker dapat tetap digunakan
Melansir Web MD, jika berkendara sendiri, maka tidak kita tidak perlu mengenakan masker selama di dalam mobil.
Atau ada situasi di mana Anda harus mengenakan masker, meski sedang menyetir mobil sendiri, tanpa ada penumpang atau orang lain di dalamnya.
Baca juga: Riset Baru: Face Shield dan Masker Berkatup Tak Efektif Cegah Covid-19
Memakai masker dalam mobil, sangat dianjurkan jika Anda dalam situasi berikut.
Kendati demikian, selalu pertimbangkan manfaat memakai masker di mobil Anda dengan potensi risikonya.
Lebih lanjut Pandu memaparkan apabila masker digunakan secara benar oleh individual, manfaatnya sangat efektif melindungi dari infeksi penyakit, terutama di masa pandemi virus corona saat ini.