Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seri Flora Nusantara: Anggrek Terbaru dari Papua, Mirip Kepala Naga

Kompas.com - 04/11/2019, 20:04 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kekayaan alam di wilayah Timur Indonesia seakan tak ada habisnya. Hingga kini pun, masih banyak spesies yang baru terjamah dan diketahui.

Terbaru, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) ini berhasil menemukan spesies anggrek baru dari tanah Papua. Spesies itu bernama Dendrobium nagataksaka.

Peneliti Pusat Penelitian Konservasi Tumbuhan dan Kebun Raya LIPI, Destario Metusala, mengatakan bahwa spesies baru anggrek ini telah diidentifikasi dan diterbitkan dalam jurnal ilmiah internasional Phytotaxa pada bulan September 2019.

Anggrek Dendrobium nagataksaka merupakan anggrek epifit yang tumbuh menempel di permukaan batang pepohonan.

“Distribusi alami dari spesies baru ini diketahui berasal dari kawasan hutan dataran rendah di provinsi Papua Barat,” kata Destario, Senin (4/10/2019).

Baca juga: Jadi Bunga Kesukaan Ani Yudhoyono, Berikut 5 Fakta Menarik Anggrek

Genus Dendrobium, kata Destario, dikenal sebagai salah satu kelompok anggrek yang memiliki bentuk bunga yang unik dan menjadi salah satu komoditas bunga hias yang sangat digemari.

“Spesies baru ini memiliki keunikan bentuk kuntum bunganya yang memiliki petal tegak seperti tanduk, dan bibir bunga yang menjulur panjang menyerupai bentuk kepala seekor naga,” tuturnya.

Sementara dalam artinya sendiri naga taksaka (Kaang) adalah naga bersayap yang merupakan simbol angkasa atau melambangkan atmosfer bumi sebagaimana digambarkan pada singgasana padmasana yang berbentuk menyerupai kursi dan dengan keindahan seni rupa.

"Ciri (spesies baru anggrek Dendrobium) tersebut yang menjadikan spesies baru ini mengambil epitet nagataksaka yang berasal dari nama Taksaka, makhluk mitologi berwujud naga dalam epos Mahabharata," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com