Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kawasan Industri Jadi "Smart-Eco Industrial Park", Apa Itu?

Kompas.com - 12/10/2022, 19:30 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) mencatat sebanyak 7 kawasan industri telah bertransformasi menjadi Smart-Eco Industrial Park.

Angka tersebut sama dengan 5 persen dari total kawasan industri yang ada di seluruh Indonesia.

Ketujuh kawasan industri tersebut tersebar satu di Banten, dua di Kota Batam, dan empat lainnya di Jawa Barat.

Lantas, apa itu Smart-Eco Industrial Park?

Dilansir dari rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (12/10/2022), Smart-Eco Industrial Park adalah pengembangan industri generasi 4 yang erat kaitannya dengan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola standar.

Baca juga: UMKM dan Industri Properti Bisa Bersinergi Atasi Krisis

Hal ini sesuai dengan perkembangan isu terkait smart industry yang menuntut industri untuk dapat memanfaatkan teknologi sesuai era revolusi industri 4.0.

Maka, akselerasi penerapan Smart-Eco Industrial Park mutlak diperlukan guna meningkatkan ekonomi, produktivitas, daya saing, efisiensi energi dan sumber daya, serta perbaikan lingkungan.

Ketua Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi HKI menyampaikan, transformasi Smart-Eco Industrial Park membutuhkan infrastruktur kawasan yang sebaiknya sudah didesain dengan matang dari awal.

Juga menerapkan konsep sustainability dan agility di mana harus mempertimbangkan prospek dan tren industri ke depannya.

"Tren industri yang dinamis membuat kita harus selalu adaptif dan siaga untuk menghadapinya agar tidak tertinggal. Maka dari itu, persiapan teknologi infrastruktur yang matang sedari awal sangatlah diperlukan," ucapnya dalam seminar bertajuk Peluang dan Tantangan Smart-Eco Industrial Park Indonesia.

Baca juga: Onduline Buka Pabrik Atap Bitumen di Kawasan Industri Pasuruan

Sementara dari sisi ekonomi, tercatat Purchasing Management Index (PMI) Manufaktur Indonesia mengalami peningkatan ekspansif di atas benchmark (50,0) dari 51,7 pada Agustus 2022 menjadi 53,7 pada September 2022.

Index tersebut dapat menandakan perekonomian nasional sedang dalam keadaan sehat dan berkembang.

Performa ini tentu perlu didorong dengan pengembangan berkelanjutan agar PMI manufaktur di Indonesia semakin baik.

Di antaranya dengan kawasan industri yang terus meningkatkan dan mengakomodasi standar-standar penyediaan infrastruktur kawasan berkelanjutan, penggunaan energi baru dan terbarukan.

Juga melalui pengelolaan lingkungan serta tanggung jawab sosial dan pemberdayaan masyarakat atau Environmental, Social, Governance (ESG).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

Hunian
Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

Berita
Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

Tips
Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

Berita
Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

Tips
Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

Berita
Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

Berita
Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com